INCEST - MEANIE

Tanda tanda

Happy reading

Sorry for typo

.
.
.

Beberapa minggu kemudian...

"Hoeeekk... hiks... uhuuk"

"Hoeekkk... uhuk... hiks"

Wonu masih mencoba mengeluarkan isi perutnya tapi yg terjadi malah membuatnya semakin pusing. Sudah 3 hari Wonu mual seperti ini.

ini sudah malam, tidak mungkin ia membangunkan ayah atau bundanya apalagi mingyu dia baru pulang dari Pameran seni pasti lelah. sementara seulgi sudah pulang kemarin karna urusan mendadak.

"Ada apa ini?" monolog wonu

Wonu menggeleng mencoba mengusir fikiran negatif yg hinggap dikepalanya.

Ia menunduk, tangan nya gemetar karena kehabisan tenaga hanya untuk memuntahkan sesuatu. Tiba tiba sebuah lengan besar memeluk pinggangnya dari belakang.

"Ka? are you okey? aku denger kakak muntah terus, kakak gapapa?"

Oh itu mingyu, adik kesayangannya.

Wonu berbalik kemudian memeluk erat tubuh besar mingyu.

"Hiks... aku gapapa gyu"

Mingyu membalas pelukannya, "Gapapa kok nangis?"

"Hiks... aku ga nangis kok"

Mingyu terkekeh gemas.

"Yaudah yuk tidur lagi"

Wonu hanya menurut saat digiring keluar dari kamar mandi.

Mingyu merebahkan wonu di ranjang.

"Good night ka wonu"

'Chup!'

mingyu berjalan ke arah pintu setelah mengecup kening wonu tapi sedetik kemudian menoleh saat sang kakak memanggilnya.

"Mingyu mau kemana?"

"Aku mau keluar ka"

Wonu menggeleng, "Ga boleh, tidur sini aja sama wonu"

Mata serupa rubah itu kembali berkaca kaca saat melihat mingyu yg hendak keluar kamarnya.

Mingyu bingung, Tumben bgt kakak nya ini manja.

Mingyu menghela nafas, "yaudah iya, gyu tidur sini" kata mingyu kemudian merebahkan dirinya disebelah wonu yg langsung disambut pelukan manja.

"Yeayyy makasih minggo"

"Selamat malam minggo"

Wonu mengecup cepat pipi mingyu lalu mengeratkan pelukan nya dan mulai tertidur.

Lucu banget si meng!

~

"Won, bunda denger kamu muntah semalam, Kamu gapapa?" tanya bunda khawatir.

Keluarga kim sekarang tengah menikmati sarapan dengan menu nasi goreng buatan bunda hyoyeon tercangtip.

Wonu yg sedang mengunyah nasi goreng hanya menggeleng, "Aku gapapa bun"

"Beneran? ke rumah sakit aja ya?" ini ayah yg ngomong.

"Ayah, wonu gapapa kok beneran. kalian gausah khawatir ya"

"Gimana kita ga khawatir, kakak tuh gampang sakit sekarang aja wajah kakak pucat, kakak yakin gapapa?" kata mingyu mewakili ayah changmin dan bunda hyoyeon.

Tiba tiba wonu tertawa.

"Hahahahahaha, aduh jadi terhura huhuhu, kalian sayang bgt ya sama wonu sampe khawatir berlebihan gitu. Terhura nih terhura" kata wonu membuat tiga orang disana menghela nafas saat melihat wonu tertawa.