Malam semakin larut. Seorang yeoja, masih bergelut dengan teks lagu di tangan kirinya, sumpalan earphone ditelinganya, tak lupa tangan kanannya mengetuk-ngetuk pelan rangjangnya. Mulutnya masih berusaha menyanyikan lagu sambil mengoreksi bagian yang ia nyanyikan.
Wajah imutnya terlihat sangat lelah, detambah kagtung matanya yang menghitam, tanda bahwa yeoja itu kurang tidur. Ia menghelas nafas sebentar, lalu merebahkan dirinya di ranjang. Matanya menatap langit-langit kamarnya.
Tok.. tok.. tok..
"Ne, sebentar" kata yeoja itu. Dilanglahkan kakinya menuju pintu kamarnya
Ceklek
"Eonni, ada apa?" Tanya yeoja itu, melihat Sowon berdiri di pintu kamarnya
"Ada kiriman untukmu Eunha-ya" kata Sowon, mebuat yeoja imut mengernyit bingung.
"Aku tidak membeli apapun eonni, lagi pula apa paket itu tidak mencurigakan ?" Tangan mungil Eunha mengambil box itu, memperhatikan sekilas, lalu menatap Sowon lagi"Tidak mungkin, barang ini dikirim oleh manager oppa, dia bilang dia tau siapa oengirimnya, tapi tidak mau meberi tahu siapa pengirimnya" kata Sowon, lalu meninggalkan Eunha dalam kebingungannya.
Eunha duduk di ranjangnya lagi, memperhatikan kotak itu, lalu membukanya. Disana, dikotak itu terdapat boneka kelinci, berbagai coklat, cemilan, dan juga surat! Tangan Eunha mengambil surat itu, dan membacanya.
Aku tahu kau akan comeback, tapi tolong jangan memaksakan diri. Aku tidak mau kau sakit.
-JJEunha menghela nafas lagi. Dia lagi. Batin Eunha. Akhir-akhir ini, Eunha memang mendapat banyak kiriman dan pesan dari seseorang. Identitas yang tercantum pun sama. JJ. Bagaimana JJ tau kalau Eunha sedang masa stress ?
Sebentar, Eunha menemukan sebuah kejanggalan. Yeoja itu segera mengambil ponselnya, mencari satu nomor, dan segera menghubunginya.
'Hallo'
"Manager oppa kau sibuk ?"
'Tidak, ada apa memangnya ?'
"Kau yang mengantar kotak itu padaku kan, kau pasti tau siapa pengirimnya, beritahu aku oppa, siapa pengirimnya"
'Maaf Eunha, aku sudah berjanji untuk tidak mrmberi tahu siapa dia'
"Kumohon oppa, dia selalu menyemangatiku, aku ingin berterima kasih padanya"
'Baiklah, akan oppa beri tahu dia, supaya kau dapat menghubunginya'
"Terima kasih oppa, kau yang terbaik"
Kemudian, sambungan telpon terputus. Pikiran Eunha yang awalnya pada lagu, sekarang teralih kepada 'JJ'. Banyak pertanyaan memenuhi kepalanya, seperti, bagaimana dia tahu setiap kegiatan yang Eunha lakukan ?
Bahkan saat ia dan Yuju ada jadwal pun, JJ ini mengirimkan sekotak makanan lengkap untuknya-yang ia makan dengan Yuju-
Tak lama, ponselnya bergetar menandakan adanya pesan masuk. Eunha segera mengecek pesan itu, dan seketika matanya melebar sempurna. Dia, JJ yang selama ini memberinya kiriman, kini mengiriminya pesan. Isinya ?
'Hai, kudengar, kau ingin tahu siapa aku ya ? Oh ya, tidak usah berterima kasih padaku. Aku melakukannya tulus untukmu. Karena aku akan selalu mendukungmu'
Hati Eunha menghangat seketika. Entah kenapa JJ ini sangat bisa membuatnya tenang. Tangannya segera mengetikkan jawaban
'Kau selalu mendukungku, aku ingin sekali dapat bertemu langsung denganmu ><'
Malam itu, Eunha Gfriend memutuskan untuk berteman dengan JJ. Hingga mereka menjadi teman chat, bahkan tak jarang mereka telponan, hanya saja JJ menggunakan efek suara, yang membuat suara aslinya tidak terdengar.
KAMU SEDANG MEMBACA
being nerd(y) girls
FanfictionBagaimana jika idol yang sedang naik daun, Gfriend masuk ke sekolah dengan menjadi nerd dan dibully ? dan lebih parahnya lagi yang membully adalah BTS, idol yang juga naik daun yang telah memecahkan rekor dunia. inilah kisah mereka, Kim Sojung (s...