Sabo tertegun, Koala menarik untuk mengeksekusi Quest rahasia, lalu, bukankah dia ... mitra yang hilang?
Baik?
Tanpa Koala, tim hanya tersisa Fishman Haku, si tua!
Oh, aku tidak tahu kenapa, ini sedikit mual!
Bukannya Sabo memiliki kecerdasan emosional, tak satu pun dari tiga saudara lelaki Luffy.
Luffy adalah akar dari bawaan. Diperkirakan saat sang ibu melahirkannya, sesuatu yang tidak terduga terjadi.
Ace adalah karena darah kejahatan ekstrem, itu ditakdirkan sejak lahir, dan hanya ada 'penghindaran' dalam hidup. Oh, tentu saja, mungkin di perut ibu, aku sudah hancur selama setahun!
Seperti untuk Sabo?
Mungkin otak Naga Surgawi yang dibombardir, dan 'bisnis emosional' dibombardir.
Sabo hanya berpikir bahwa jika Koala kurang, itu akan kurang menyenangkan.
Tidak ada pelatihan suasana hati!
Setelah beberapa saat, saya tidak melihatnya. Saya berlari masuk dan mengetahui bahwa Koala telah pergi.
Jadi saya menemukannya, saya mencarinya, saya menemukannya untuk waktu yang lama dan menemukannya di sebelah kerikil yang mereka mainkan pertama kali.
"Ah? Bagaimana kabarmu, menangis ... "
Koala menarik gentar yang menakutkan, dan kemudian menyeka air mata dengan amarah: "Aku ingin kamu!"
"..."
Sabo menggaruk kepalanya dan tidak tahu harus berkata apa. Dia tidak pandai berkomunikasi dengan anak perempuan. Di masa lalu, dia diintimidasi oleh Koala, semua jenis sengsara!
Ketika berusia 13 tahun, Koala dibawa ke Tentara Revolusi oleh Haku, dan ia mempelajari Fishman Karate ke Haku. Dia ingat batu ini dengan sangat jelas. Ketika Koala menarik karate Xiaocheng, ia diminta melakukan sparring. Hasilnya tidak mengenai dia, tetapi dia meninju batu menjadi dua.
Itu masih luar biasa pada saat itu Kekuatannya akan datang.
Akibatnya, Koala menarik tangan kecil ke tanah, dan mata besar itu penuh dengan air mata, tetapi tidak ada tangisan.
Ini adalah kebiasaan pengalaman masa kecilnya.
Karena pelecehan jangka panjang oleh Naga Langit, dia hanya bisa tersenyum pada siapa pun.
Setelah dimarahi, Koala akan sangat ketakutan, merobek celananya dan mengelap lantai, dan terus-menerus memohon.
"Saya sangat minta maaf! Aku akan bekerja, aku akan tetap bersih sebentar, tolong jangan pukul aku! Maaf!"
"Apa pun yang terjadi, aku tidak akan menangis, tolong jangan bunuh aku!"
Jadi, saya mengembangkan temperamen seperti itu.
Betapa menyakitkan, takut, dan tidak seperti gadis kecil lainnya, menangis.
"Siapa yang menggertakmu, aku akan membantumu membalas dendam!"
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece Highest Bounty
حركة (أكشن)Pada hari yang beruntung ini, Shino berhasil dilalui, meskipun ia hampir mati dalam proses tetapi itu semua sepadan dengan rasa sakit pada akhirnya. Meskipun ia tidak terlalu memperhatikan dunia baru yang semrawut ini pada awalnya, tetapi akhirnya i...
