siapin lagu maudy ayunda - kamu dan kenangan. nanti bakal aku kasih tau kapan kamu hrus nyetel nya
aku saranin, yang cover an Shanna Shannon
biar lebih ngena:)))part ini cukup panjang
ada 900 an words
itung² karna aku bakal slow up
lagi patah hati men💔
sampe aku semalem ga bisa tidur smpe pagi
astagfirullah bucindahlah, enjoy
yiren dari tadi ga bisa berhenti buat senyum lebar. jari mungilnya terus setia megang tangan chenle dan narik cowo itu buat nyobain satu-persatu mainan yang ada time zone.
untung yiren kaya, untung lagi chenle juga super kaya. jadi, ga ada masalah ekonomi buat mainan gini doang.
beda sama kita yang masih pikir panjang. ya, oke lanjut.
chenle menyilang tangannya didada, menunggu yiren yang masih betah bermain dengan alat pencapit boneka.
"ih susaaah banget sih?!" gerutu yiren menatap sebal capit nya yang lagi-lagi meleset.
chenle menghela nafas, memutar bola matanya malas. "minggir,"
yiren menurut, membiarkan pemuda keturunan china itu menggantikannya. matanya ikut terfokus pada capit yang digerakkan chenle.
chenle menggigit bibirnya, berhati-hati saat berhasil menjepit satu boneka teddy bear bewarna ungu. tangannya bahkan berkeringat. sedangkan yiren melebarkan matanya bersemangat.
"aaaa ale dikit lagi! ayo ayo semangat," seru yiren menempelkan tangannya pada kaca permainan tersebut.
"bangsat," umpat chenle saat boneka nya jatuh kembali.
tak menyerah, chenle kembali menggesek kartu timezone miliknya dan bermain lagi.
namun gagal lagi, lagi, dan lagi.
"le..." jeda yiren, "udah gapapa, kalo ga bisa. kita bisa main yang lain kok," lanjut nya menatap chenle khawatir.
"sstt,"
tapi hanya dibalas desisan chenle yang menyuruh yiren untuk diam. ini masalah harga diri.
dan seperti yang kalian tahu, gagal lagi.
"udahlah anjing beli aja ini sealat-alatnya, berapa si harganya?!" sentak chenle membuat yiren terperanjat kaget.
yiren mengerjap pelan, "udaaah ih, kita main yang lain aja."
"gue beli juga nih mall,"
chenle mendengus, masih menatap alat permainan tadi dengan penuh dendam. ia kemudian menurut saja saat ditarik oleh yiren menuju photobox.
"ngapain?" tanya chenle heran.
"karaoke, ya foto lah!"
"alay,"
yiren tak menggubris kalimat chenle, setelah memilih filter yang ia mau. yiren dengan cepat menarik lengan chenle agar lebih dekat.
ckrek!
yiren merengut, tak luas dengan hasil fotonya. "senyum chenlee,"
"dih, suruh aja jeongin." ketus chenle, nadanya semakin melirih seperti gumaman. "katanya kan lebih ganteng kalo senyum,"
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] make you mine :: chenle ✓
Fanfictionft. yiren, part of dreamies project ini cuman cerita singkat dari perjuangan seorang hawa yang pantang menyerah ngejar sang adam. "le, kalo hari ini udah ada niatan nembak aku belum?" "ga usah ngadi-ngadi lo." start : 8 april 2020 finished...