🍉dua puluh empat; balasan

3K 474 137
                                    


1 chapter lagi tamat




they're super cute 😤💖






chenle melirik jisung yang tengah mengamati gaun pernikahan yang berada dibutik.

jisung tersenyum simpul, "teh airin pasti bakal keliatan cantik banget make wedding dress."

"of course she is."

jisung menoleh pada chenle, lalu berjalan menghampirinya. "lo tau gak? gue pernah mimpi teh airin make gaun pernikahan. dia nikah, dan nikahnya sama gue."

"dan sekarang dia beneran mau nikah, tapi sama orang lain." lanjut jisung.

chenle menghela nafas, "sung, lo yakin lo udah move on dari teh airin?"

jisung tak menjawab pertanyaan chenle, ia berjalan mendekati seorang wanita dan berbicara dengannya. lalu, jisung kembali sembari menarik chenle keluar dari batik.

"udah urusannya?" tanya chenle.

"udah," jawab jisung. "oh, dan soal pertanyaan lo tadi. jawabannya, gue udah move on."

"tapi lo ga keliatan kek udah move on."

jisung menggembungkan pipinya— memainkannya, lalu mendengus.

"hm, gimana ya jelasinnya. gue udah berdamai sama semuanya, sama semua hal yang terjadi ke gue. tapi, gue ga bisa nahan diri gue buat ga inget teh airin. atau sesekali mikirin dia,"

jisung menatap chenle dan tersenyum, "move on itu dimata gue, gue harus ngelanjutin hidup gue. maksud gue, ga melulu nangis galauin teh airin. move on, bukan berarti kita ga boleh inget dia ya kan?"

"menurut lo sendiri, move on tuh gimana?" tanya jisung menepuk pundak chenle lalu menunjuk sepasang adam dan hawa yang tengah duduk ditaman— diseberang jalan.

chenle bergeming. ia mengunci matanya pada yiren dan jyunhao disana.

jisung berbisik ditelinga chenle, "keknya mereka mau kecup kecup manja deh,"

chenle mendengus malas saat jisung kembali mendekatkan bibirnya pada telinga chenle.

"apalagi? bukan urusan gue mereka mau kissing."

jisung kedip-kedip, "ngga itu... cuman mau ngasih tau ternyata mereka berdua ga pacaran."

"bukan ur——" chenle melebarkan matanya, lalu menoleh pada jisung. "HAH?!"

"mereka ga—" belum sempat jisung menjawab, ia dikagetkan dengan chenle yang tiba-tiba saja berlari menyebrang jalan yang ramai kendaraan.

[2] make you mine :: chenle ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang