𝕂ℕ𝔹 𝙰𝙽𝙳 𝕐𝕆𝕌 [ʜɪᴀᴛᴜs]

1. Seirin

"Taiga, see we're going to school here? Cool!" [Name] menatap berbinar kearah gedung SMA Seirin dihadapannya dengan guguran bunga sakura yang mempercantik halaman sekolah itu.

"[Name], stop being embarassing like that!" Kagami mengacak gemas pucuk kepala [Name] yang dibalas dengusan kesal dan kerucutan bibir dari [Name] yang malah menambah kesan imut diwajahnya.

"Tertarik dengan Rugby?"

"Apakah kau pernah bermain shogi?"

"Kau harus bermain Baseball jika kau orang Jepang!"

"Berenang! Itu terasa menyegarkan!"

[Name] menatap berbinar berbagai macam senior-senior yang mempromosikan club mereka.

"Taiga, what club do you enter? So I guess,hmm..basket right?" tanya [Name] sambil mengedipkan mata jenaka kearah Kagami yang menatap [Name] dengan pandangan 'itu sudah jelas, baka'

"Aku akan mencari klub basket dulu." Ucap Kagami berjalan mencari klub basket berada. [Name] hanya menatap Kagami yang berlalu di hadapannya. "Ck, masa aku ditinggalin." [Name] menghentakkan kakinya kesal.

BRUK

"Aduh.." [Name] hampir saja terjungkal dengan tidak elitnya kalau lengan putih itu tidak menahan pinggangnya erat.

"Sumimasen, aku tidak memperhatikan mu" [Name] memegang lembut lengan yang sudah menyelamatkannya dari kerasnya tanah, [Name] menoleh kebelakang sambil tersenyum tipis.

"ahh.. daijoub-.." mata [Name] melotot melihat pria yang menolongnya. Pria itu hanya menatap bingung kearah [Name]. "Ano, sumimasen kau tidak apa-apa?"

"K-ka-KAWAIIIIII....." jerit [Name] riang sambil memeluk pria itu gemas, pria yang dipeluk hanya bisa mengambil napas sebanyak mungkin saking eratnya pelukan [Name]. Interaksi mereka menarik perhatian orang-orang disekitar yang menatap mereka heran.

"To-to-tolong le-lepaskan...o-one-gai..." ucap sang pemuda yang hampir kehilangan kesadarannya. Tersadar [Name] langsung melepaskan pelukan eratnya sambil memamerkan cengiran manisnya. Pemuda itu langsung mengambil oksigen sebanyak mungkin.

"Gomen,gomen soalnya kau imut sekali"

"Eeh? Arigatou kalau begitu. Jaa" ucap pria itu dengan wajah datar dan pergi menghilang dalam sekejap mata.

[Name] melongo karna pria itu yang tiba-tiba menghilang dari hadapannya tanpa jejak. "Are, kyaaa! Ghostt!!" teriak [Name] histeris berlari kencang.

***

"Basket! Klub Basket!" seru pria berwajah neko riang sambil menunjukkan selembaran klub basket.

"Koganei, kau pasti bercanda." Ucap pria berwajah imut dengan kesal pada pria yang berwajah neko bernama Koganei itu.

"Bagaimana aku harus mengatakannya?" jawab Koganei dengan bibir mengerucut kesal.

Dengan senyum kecil si imut berkata "Anak baru, bergabung dengan klub basket! Klub basket sedang membutuhkan pertolongan yang serius!"

"Aku sudah cukup dengan lelucon mu, Izuki" Koganei menatap malas kearah Izuki.

"Mitobe, pastikan mereka mendengarmu!" ucap Koganei pada pria berwajah datar. Yang dibalas anggukkan, dia membagikan selembaran tanpa berucap.

Koganei hanya mampu bersweatdrop ria "Kau tidak akan melakukannya, kan?"

"Basket! Klub Basket!"

"Bergabunglah dan kau akan jadi imut juga!"

"Apa kalian dari klub basket?"