𝕂ℕ𝔹 𝙰𝙽𝙳 𝕐𝕆𝕌 [ʜɪᴀᴛᴜs]

13. Tanda Perkenalan Dari Kagami

Haii~ sayang-sayangnya aku sekalian 🙋
Maaf telat banget up nya 😅
Beberapa hari ini aku sibuk ujian kenaikan semester 😆
Hah.. Benar² melelahkan nih otak.. 😭
Semoga semester ini Ip ku naik dari semester kemaren jgn turun entar habis aku dibantai emak 😭
Semoga pada suka ya 😏
Sebelum baca Vote nya jangan forget baby hahaha 😘

Kami langsung mengalihkan perhatian kami pada tim yang baru saja memasuki lapangan, mereka berjalan dengan tegap.

"Sepertinya mereka datang." Ucap Hyuga menatap kearah tim itu.

"Lebih baik kau melihatnya sendiri daripada mendengar tentangnya." Sambung Riko

"Kelas satu, persiapkan dirimu kau akan lihat sesuatu yang luar biasa hari ini. Mereka seharusnya lebih luar biasa lagi tahun ini."

Kami menatap mereka dengan intens. "Satu dari tiga Raja Tokyo, SMA Shutoku."

Aku tersentak pelan menatap angka-angka yang diatas rata-rata dari mereka. 'Mereka bukan pemain sembarangan. Mereka hebat!'

Sorakan membahana memenuhi lapangan pertandingan mengiringi masuknya tim berseragam orange dari SMA Shutoku.

"Shutoku! Shutoku! Shutoku!" sorak mereka dengan serentak menyemangati tim basket sekolahnya.

Aku menatap intens mereka, terutama pria yang sangat mirip sekali dengan wortel karena jaket orange yang dipakainya ditambah lagi dengan rambut hijaunya, lengkap sudah.

Kekuatanya semakin bisa aku rasakan semakin dia berjalan mendekat. 'Ck, aku merinding lagi.'

"Mereka disini."

Kagami tersenyum kecil bangkit melepaskan handuk dilehernya. "Aku akan menyapa mereka."

Aku terbelalak mendengar ucapan Kagami, aku tahu sekali bahwa menyapa yang dimaksudnya sangat tidak masuk diakal. Aku langsung menghalangi niat Kagami, tersenyum seram kearahnya yang beringsut pelan.

"Apa yang akan kau lakukan Baka!" sentak ku kesal kearah Kagami yang nyengir.

"Oh, ayolah [Name] aku hanya menyapanya tidak lebih. Oke!" aku menatapnya menyelidik.

"Oh iya. Kau ada spidol?" tanyanya mengadahkan tangan.

Aku menatapnya datar. "Untuk apa?" tanya ku yang mengambil spidol dari saku rok ku.

Dia menyeringai. "Pinjam sebentar chibi." Ucapnya mengusak kasar rambutku yang langsung kuhadiahi tamparan keras di bisepnya.

"Aku akan menyapa mereka." Ujar Kagami lagi kearah para senpainya.

"Ya." Balas Hyuga datar belum sadar dengan ucapan Kagami.

"Eh? Hoii!" seru Hyuga yang baru sadar dengan ucapan Kagami menatap tak mengerti kearah Kagami yang sudah berjalan menjumpai si shooter nomor satu Kiseki no Sedai.