𝕂ℕ𝔹 𝙰𝙽𝙳 𝕐𝕆𝕌 [ʜɪᴀᴛᴜs]

9. Berteman

Opening : Granrodeo-Can do ♫

Kagami asik dengan dagingnya yang sesekali menyuapiku pelan, sedangkan yang lain memakan daging dengan wajah tersiksa.

'Aku seharusnya sudah tahu maksudnya dia.' Batin Hyuga kesal mengiris steaknya lalu memakannya.

Izuki menatap potongan daging yang ada digarpunya serius, "Steak ini steakalicious." Ucapnya mengeluarkan lelucon yang tak lucu.

Koganei tersentak pelan mendengar lelucon Izuki, "Maaf, tapi lelucon itu sangat menjengkelkan saat ini." Ujar Koganei menatap datar Izuki.

Aku menatap Kuroko yang memakan steaknya dengan tenang, 'Makan aja, manisnya gak nanggung~'. Kuroko meletakkan garpunya pelan, mengelap bibirnya dengan serbet, Hyuga menatap Kuroko dengan senyum tipis. "Kau butuh air?"

Kuroko menatap steaknya datar. "Aku menyerah."

"KUROKO!!!" teriak yang lainnya mendengar ucapan menyerah dari si bayangan.

Aku tersenyum kecil, bangkit berdiri yang langsung dicegat Kagami menatap ku selidik. "Kau mau kemana?"

Aku tersenyum, "Aku menunggu diluar saja ya."

Kagami menatapku heran, yang kubalas dengan senyuman tipis melepaskan lengan Kagami dari pergelangan tanganku.

Kagami menghela nafas dan mengangguk, "Jangan jauh-jauh."

Aku mengangguk cepat dan minta izin pada Riko yang dibalas ucapan sama persis seperti Kagami.

Aku keluar menatap Kise yang duduk di pagar besi pembatas jalan, yang menatapku lekat dan melambaikan tangannya menyuruhku mendekat.

"Kise-san? Sedang apa kau disini?"

Aku menatap bingung dirinya, walaupun sebenarnya aku sudah tahu dia berada disitu makanya aku izin keluar.

Ia merengut mendengar nama panggilan dariku untuknya.

"[Lastname]-chan dimana nama panggilan manisku dari mu ssu?" rengek Kise kearah ku yang menatapnya datar.

"Aku tidak mau memanggilmu dengan sebutan itu."

"Nande?" tanyanya cepat menatapku memelas.

Aku tersenyum kecil kearahnya, "Sebelum kau memanggil ku dengan nama depan ku."

Kise terkekeh kecil mengusap pucuk kepala ku. "Kalau begitu kau harus memanggil ku dengan nama Ryouta. Bagaimana adil kan ssu?"

Aku mengangguk antusias. "Jaa, cutie-Ryou? Aah, iie! Iie! Itu kepanjangan bagaimana kalau Ryou-chan?"

Kise tersenyum malu-malu. "Aah, aku lebih suka cutie-Ryou. Tapi kau benar lebih simple Ryou-chan. Arigatou [Name]-c-.."

"Kise-kun?"

Aku dan Kise menatap Kuroko yang baru saja keluar dari restoran menatap kami bingung.

"Aa, Kuroko-cchi kebetulan sekali ssu. Kalian berdua punya waktu sebentar?" Kise menatap memohon kearah kami berdua yang bingung, dan mengangguk mengiyakan.

***

"Terimakasih atas makananya!"

"Ya! Jangan datang lagi!" seru pemilik resto kesal karena mengalami kerugian besar akibat perbuatan mereka.

"Kurasa aku makan terlalu banyak." Seru Kagami mengelus perutnya yang mengembung seperti balon, karna steak teman setimnya yang tidak mampu menghabiskan daging itu dan memberikannya pada Kagami.