"Apa kau yakin ini aman?"
"Tentu saja asal kau gak banyak tingkah!!!"
"Apa ini gak terlalu em...... Tinggi!!!"
"Hei kecilkan suaramu nanti para pengawal dengar!!"
Athanasia langsung menutup mulutnya rapat-rapat dan memejamkan mata.
Sialan!
Lagi - lagi kejutan tak terduga datang dari Lucas. Keduanya kini tengah berada di atas kastil lebih tepatnya diatas kamar Athanasia, duduk diatas genteng tanpa ada pengaman sama sekali! Memang sangat---
"Kau memang gila!! Bagaimana aku bisa tenang kalau kau mengajakku kesini?! Dasar cabul!!!!" Teriak Athanasia tepat di samping Lucas membuat sang pemuda menutup telinganya rapat-rapat.
"Hei! Hei!!! Berhenti berteriak putri! Jangan panik disini kita aman selagi kau mengikuti ucapanku dan tak gegabah!!!"
Athanasia menggenggam erat lengan kekar Lucas. Ia sungguh takut kali ini. Ini adalah pertama kalinya seorang Athanasia de Alger Obelia putri mahkota Obelia menduduki atap atas kastil ditemani pemuda yang gilanya kelewat batas.
"Hei.... Jangan takut princess ada aku kau tak akan mati!"
Athanasia sedikit mengendorkan pelukannya saat mendengar kata-kata Lucas.
Yah.....
Untuk itu Athanasia jamin karena di dekatnya ada si kapten pasukan khusus.
"Hah!! Awas saja kalau aku jatuh!!" Ancam Athanasia lalu melepas pelukannya.
Lucas hanya mengangguk malas, matanya lalu menatap kearah depan tepat dimana perjamuan antara Duke dan raja - raja dari berbagai negara diundang. Pestanya cukup meriah dan terkesan sangat formal.
"Kenapa kau mengajakku kesini? Dan mengapa kita duduk tepat di depan area perjamuan?? Kalau ketawan gimana??" Tanya Athanasia.
Lucas menghela nafas "tenang saja dari jarak ini para bangsawan itu tak akan melihat kita. Tugas kita adalah menunggu sampai si kembar memberi kode"
Athanasia mengangguk paham, ia kini juga menatap aula pesta di depannya. Begitu mewah nan elegan. "Aku lihat tak ada yang mencurigakan tuh"
Lucas melirik Athanasia malas "kau ini bodoh ya?! Itu adalah salah satu trik kuno untuk mengelabuhi musuh!!"
Athanasia mendengus kesal saat mendengar jawaban Lucas tadi.
Padahal ia hanya bertanya kenapa jawabannya sinis seperti itu?!!
Angin berhembus menerpa kedua insan itu, suasana hening sangat terasa di atas kastil Athanasia.
Athanasia melirik sekilas Lucas yang masih terfokus dengan objek di depannya. Namun tak lama ingatan Athanasia kembali mengingat kejadian minggu lalu yang masih begitu mengganjal di benaknya.
"Hei apa maksud kata - katamu minggu lalu?"
Deg!!!
Lucas langsung menoleh saat mendengar pertanyaan Athanasia. Ia masih bungkam enggan menjawab pertanyaan Athanasia namun matanya masih menatap gadis di sampingnya itu lamat - lamat. Wajah Athanasia nampak begitu serius dan hampir membuat tawa Lucas pecah kalau Lucas tak bisa menahan ekspresi wajahnya.
"Menikahlah denganku"
Deg!!!
"Jadilah istriku!"
DEG!!!!
"Apa itu kurang jelas bagimu princess??"
Athanasia diam matanya masih senantiasa menatap Lucas yang berada dihadapannya.
![](https://img.wattpad.com/cover/225083635-288-k648275.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny From the Sky ( WMMAP )
FantasyIni kisah Athanasia de Alger Obelia yang terpaksa menikah dengan pangeran mahkota Arlanta hanya karena wasiat dari sang ratu terdahulu. Akankah keduanya akan menjalani pernikahannya atau malah memutuskan untuk bercerai? -