Hujan
Aku suka bermain denganmu, hingga aku lupa dengan adanya tetsan airmu bisa menimbulkan rasa sakit di relung hatiku.Umbrella
.
.
.
.
.
.Senin paginya Amai serta murid-murid yang lain telah berada di sekolahan. Dengan segala kelengkapan semua siswa membawa peralatan kemah. Satu kelompok berisi dua orang. Amai pastinya satu tenda bersama Michel. Sementara Santi dengan Riska. Ketua kemah yakni di pimpin oleh Mocan.
"Perhatiaannn!!!!!! " teriak dari Mocan.
"Siap!!! " jawab semua siswa serentak.
"Kita akan mengadakan summer camp di bukit bawah sekolah, kita akan berangkat menggunakan bus yang berada di depan sekolah. Masuk dengan teratur dan taati perintah, bisa di pahami!!!?? "
"Siap bisa! "
Semua siswa memasuki bus tersebut. Jalanan cukup curam sehingga memakan waktu cukup lama sampai ke bukitnya.
☔☔☔
Zavier dengan rekan kerjanya mengadakan meeting di luar kantor. Yakni dengan cara berkemah. Bekerja namun dengan refreshing. Zavier tidak tahu bahwa lokasi kemahnya berdekatan dengan tempat yang akan di kemahi Amai.
☔☔☔
Ketika semua siswa sampai di tempat untuk berkemah, semua siswa pun di beri waktu dua jam untuk membuat tenda, tungku api, dan sebagainya. Mocan kini mendekati tenda milik Amai dan Michel.
"Gimana Mai? Ada kesulitan?"
"Eh-Mochan em engga ini, bentar lagi jadi ko,"
Ketika Amai mengikat tambang talinya ke bambu karena tak sampai dia pun terjatuh. Sayangnya badannya telah di topang oleh Mochan.
"Ekhem," Michel berdehem.
"Eh Mochan, Afwan, saya permisi. Assalamualaikum. "
"Wa alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh."
Amai pergi ke belakang tenda. Ketika berada di belakang tenda, hati Amai mendesir. Apakah ini yang di namakan desiran cinta? Sementara dengan Michel mendekati Mocan.
"Eh pak ketua, kalau mau modusin Amai jangan nanggung-nanggung." ledek Michel.
"Sodara ga ada akhlak lu," Mocan pun pergi.
Sementara Michel yang tertawa terbahak-bahak melihat sikap aneh saudaranya.
☔☔☔
Malam harinya berbagai kegiatan kemah di laksanakan. Mulai dari penyalaan api unggun, pentas seni, sampai lomba karangan puisi. Amai merasa senang sekali bisa menikmati semua itu. Terlebih lagi dia kini duduk bersama Mocan serta Michel. Di bawah langit yang bertaburan bintang seperti memperindah suasana. Ketika Mocan sedang duduk dia di perintah agar mengisi pentas seni oleh pembinanya. Hingga akhirnya Mocan sendiri yang bernyanyi dan bersyair. Dia menyanyikan lagu surat cinta untuk starla. Petikan snar gitar mulai berbunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
UMBRELLA☔
Teen FictionAllahuma shoyyiban na'fian Tentang gemerciknya hujan di sore hari. Dengan butiran air turun dari langit yang menyapa begitu lembutnya, yang tak lupa dengan air yang terjun ke atas payung lalu jatuh ke bumi. Dengan angin sepoi-sepoi menerpa halus pay...