Kembali dengan tatapan tajam dan hina dari nenek ku, pemilik istana ini.
Setelah melalui perdebatan panjang para orang dewasa yang berakhir membuat ayah harus pergi kembali merantau ke kota lain, aku kembali juga termenung lelah.
Mataku menerobos beningnya kaca jendela yang sudah bertahun-tahun tak pernah aku singgahi kembali.
Coba beri tahu aku harus bagaimana?
Aku terlalu berdosa sampai Tuhan enggan berbicara padaku.
Aku sedikit tercengang saat mengetahui fakta bahwa sekarang aku bahkan tidak lagi memiliki apa-apa.
Rumah tempat tinggalku barusan saja lepas dari genggaman ku.
Sejujurnya dari seluruh emosi yang dimiliki manusia, aku paling benci rasa putus asa dan bosan.
Mereka berdua kuyakini bisa membunuh ku kapan saja.
To be continued-
🌙🌙🌙
KAMU SEDANG MEMBACA
Nightmare Story :IM NOT A QUEEN: (LENGKAP)
Ficção GeralSebuah cerita pengantar tidur dari Zeta. -Selamat membaca- "Benar kata anak kecil itu. Bahkan tanpa mahkota pun, kau pantas menjadi seorang ratu." "Kau bodoh?! Ku tegaskan. Aku bukan ratu." 🌙🌙🌙
