"Aku suka sama tante, mau nggak tante jadi mama ku?"
"Hah?"
_________________________________________
Yuki dan ketiga sahabatnya duduk disalah satu kursi cafe milik mereka
Keempat sahabat itu tengah menatap satu objek yang membuat mereka sempat kaget bukan main dengan permintaannya beberapa saat lalu
Sementara bocah yang jadi pusat perhatian, tidak peduli dengan tatapan keempat orang didepannya
Bocah tampan yang ntah dari mana datangnya itu tengah asik melahap makanan yang di buat oleh Yuki tanpa terganggu dengan tatapan keempat gadis cantik itu
Setelah mengagetkan keempat gadis cantik di depannya. bocah ganteng yang meminta Yuki menjadi mamanya, dengan gampang membuka suaranya lagi meminta gadis itu membuatkannya makanan
Dengan raut kebingungan Yuki langsung meminta tolong pada salah satu pegawai mereka untuk membuatkan makanan untuk si bocil tampan itu tapi langsung di tolak oleh si bocil, dengan tampang lucunya si bocah kecil berkata "aku maunya yang buatkan makanan untuk ku calon mama ku bukan pelayan... Aku bosan setiap hari makan masakan buatan pelayan. aku maunya makan masakan mama ya itu Tante yang sudah aku pilih jadi mamaku"
Yuki di buat melongo saat mendengar perkataan si anak ajaib yang sayangnya tampan itu. Yuki akhirnya membuatkan makanan yang di minta. Saat ketiga temannya dengan rusuh mendorong tubuhnya untuk segera membuatkan makanan si bocah kecil aneh.
awalnya Yuki memang kaget luar biasa mendengar permintaan bocah ganteng yang lagi lahap memakan makanan buatannya tapi setelah itu dia merespon perkataan anak lelaki tampan yang perkiraan umur lima tahunan. dengan senyuman manis
Mungkin itu bocah kecil cuma asal ngomong namanya juga anak kecil. jadi Yuki menanggapinya biasa saja
Berbeda dengan ketiga sahabat somplaknya. walau wajah mereka yang cantik, manis, baik. mendekati kata hampir sempurna
tapi kelakuan dan pikiran mereka jauh dari paras dan sifat mereka yang kadang buat Yuki Welonia Bastian yang sering di panggil Yuki itu memijit kepalanya karena pusing dengan tingkah konyol para sahabatnya.
Bagai mana tidak sudah empat puluh menit mereka duduk berlima dengan bocah tampan yang bodohnya sampai saat ini satu dari gadis cantik itu tidak ada yang menanyakan namanya
Ketiga teman konyolnya itu malah terus menayai bocah tampan yang tengah asik melahap makanannya Tampa terusik dengan pertanyaan konyol yang terlontar dari ketiga teman gesreknya ini
Dan selalu di jawab semua pertanyaan dengan tenang sambil sibuk melahap makanannya dengan hikmat tampa terganggu sama sekali membuat ketiga sahabat Yuki yang cantik tapi bobrok itu semakin semangat mengajukan pertanyaan yang menurut Yuki rada konyol
seperti saat ini salah satu sahabatnya yang sering di panggil Mila itu mulai bertanya lagi dengan antusias semangat empat lima
"Dek kamu minta kakak eh Tante ini jadi mama kamu" tunjuk Mila pada Yuki yang duduk di sampingnya sambil menatap bocah yang asik dengan makanan di hadapannya dengan tenang "Papa kamu yang nyuruh?" Tanyanya di angguki kedua temannya Febby dan Enzie secara bersamaan. sementara Yuki hanya menghela nafasnya jengah sambil batinnya berkata 'ucapan bocah ingusan Kho di seriusin'
Dan pertanyaan Mila mendapatkan gelengan dari si bocil lalu berkata "papa nggak tau dan malahan papa juga nggak tau aku habis pulang sekolah slalu mampir kesini buat perhatiin Tante Yuki dan makan makanan buatan tante Yuki" jawabnya sambil mengunyah makanannya lucu dengan pipi menggembung membuat mereka gemas
KAMU SEDANG MEMBACA
DUREN (duda Keren)
FanfictionYuki yang memasuki usia 26 tahun di tuntut segera memiliki pasangan oleh keluarga dan orang terdekatnya Tiba-tiba di kagetkan dengan kehadiran seorang anak laki-laki berusia 5 tahun yang datang kecafenya. meminta gadis itu untuk menjadi mamanya. "Ak...