"kata orang jatuh cinta pada pandangan pertama adalah sebuah kebahagiaan, namun bagi saya jatuh pada pandangan pertama adalah sebuah kesalahan"
-Gresta Pramoedya-
✨✨✨
"Ta.. ta.. ta.. Gresta, lo tau kagak," ujar Bilqies dengan semangatt yang menggebu-gebu.
"Ya kagak lah, orang gue aja barusan dateng lu dah nanya begitu ya mana gue tau apaan," jawab Gresta dengan kesal.
"Yee bambank, makanya dengerin dulu, jangan main asal nyerocos, gue tu diem karena lagi ambil napas ee malah lu dah nyaut duluan," gerutu Bilqies kesal.
"Yaudah iya apaan, kalo mo ngomong cepetan keburu Bu Mala masuk," ucap Gresta.
Tapi belum sempat Bilqies buka suara Bu Mala sudah masuk terlebih dahulu.
"Assalamualaikum Selamat siang anak anak, sekarang kita lanjutkan materi sebelumnya," salam Bu Mala.
Tanpa berbasa basi Bu Mala langsung memulai pelajaran sejarah di siang hari ini.
"Ehmm, oh ya Gresta tolong kamu panggilkan ketua kelas XI MIPA 3 ya," perintah Bu Mala kepada Gresta.
"Baik Bu," ujar Gresta.
Tok... tok... tok...
"Permisi ketua kelas XI MIPA 3 dipanggil untuk menghadap Bu Mala," ucap Gresta kepada seluruh anggota kelas MIPA 3.
"Woi Tam ... Tama lo dipanggil Bu Mala noh," panggil salah satu murid kepada Tama.
"Aiss, kenapa lagi sii udah bener bener kagak ada guru malah dipanggil guru, aelah kagak bisa apa sehari aja tenang tanpa pikiran," gerutu Tama dengan kesal.
"Bacot mulu lo, dah sana keburu ditambah tugasnya kan berabe, lagian lo itu ketua kelas harusnya memberi contoh yang baik kepada penghuni kelas ini, bukan malah ngajarin kita kita orang yang kagak bener," ujar Virga.
"Halah lo semua aja seneng kan kalo kagak ada guru, sok sok an rajin lo," timpal Tama dengan kesal.
Tak lama Gresta pun yang belum pergi dari kelas tersebut merasa Tama akan menuju kearahnya.
"Ehm klo begitu saya permisi," ucap Gresta kepada seluruh anggota kelas.
"Oke cantik, sering sering mampir kesini ya," seru salah satu murid.
Tetapi belum sempat Gresta melangkah keluar kelas tiba tiba ada seseorang yang memanggilnya
"Ehh tunggu dulu," panggil Tama.
"Ya ada apa," jawab Gresta.
"Dimana Bu Mala sekarang?" tanya Tama kepada Gresta.
"Oh Bu Mala lagi ngajar dikelas gue," balas Gresta.
"Oh oke thanks, btw lo kenapa si perasaan dari tadi nunduk mulu, ada apaan coba dibawah.Orang pangerannya disini kok malah natap ke bawah, kan kalo nunduk terus cantiknya gak keliatan" beo Tama panjang lebar.
Deg!
"Ai kenapa ni cowok malah ngomong gitu sih dah tau jantung gue lagi diskoan malah ngomong begitu, auto jungkir balik ini mah gue. Tapi sabar Gresta lo gak boleh jatuhin image lo" guman Gresta.
Gresta mendongakkan kepalanya lalu mereka pun bertatapan beberapa detik hingga Gresta yang memutusnya terlebih dahulu.
"Ehh gue duluan, permisi," pamit Gresta kepada Tama.
KAMU SEDANG MEMBACA
GresTama (On going)
Genç KurguGresta Pramoedya•• Seorang gadis yang berasal dari keluarga yang serba ada. Cantik,pintar,cerdas itulah yang menggambarkan Gresta. "Gresta diem, Gresta cantik," ucap Gresta yang amat pe-de. ----- Tama Faenza Gemilang•• Pria yang terkenal akan ketamp...
