Mistake Or goodness
*
*
*
*
*
*
*Di sebuah goa yang gelap dan pengap,di tambah genangan air yang membasahi goa tua dan besar tersebut bersemayam gurita berwarna cokelat kayu yang besar yang memiliki delapan ekor yang tak pernah keluar dari tempatnya tersebut.
"aku yakin yo aku merasakan kekuatan kyuubi, aku tak akan salah mengenal aura ini yo"
Suara menggelegar dan langsung bergema di goa tersebut
"apakah yang lain bisa merasakannya juga yo?"
"aku tak sabar menunggu kyuubi datang yo, apakah dia datang sendiri yo?,wah aku sungguh tak sabar adu jotos dengan rubah jelek itu yo" dialog gurita itu sendiri.
"apakah aku harus memberitahu yang lain yo? Tapi itu terlalu beresiko yo, tenagaku mulai melemah karena tak memiliki wadah untuk diriku yo" lanjutnya lagi.
"lebih baik aku sabar menunggu sampai dia merasakan auraku dan menolongku yo" lanjutnya lagi
***
Matahari mulai mununjukkan dirinya, menandakan hari sudah mulai pagi dan tak sedikit juga mulai ada aktivitas yang terjadi di hutan tersebut, suara burung terdengar di kuping mereka seakan menyambut dengan senang hari cerah tersebut.
Di lain sisi Jeno dkk sungguh khawatir dengan keadaan renjun saat ini terlihat dari raut wajah mereka, sebelumnya jeno dengan sigap menangkap tubuh renjun sebelum mengenai tanah.
Jeno dengan hati hati membaringkan tubuh lemah renjun yang tengah tak sadarkan diri.
"hyung, renjun hyung baik baik sajakan?"tanya chenle penuh khawatir
"aku tak tahu le"jawab haechan yang tengah menempelkan tangannya di bahu renjun
Jaemin juga tengah memeriksa nadi renjun dan syukurnya masih ada walau sangat lemah.
"kita tak bisa berdiam begini,jeno,jisung dan haechan pergilah ke arah utara, aku melihat ada sungai kecil disana, dapatkan air, aku dan mencari kayu,chenle tolong jaga renjun" perintah jaemin dan di beri anggukan dari semuanya.
Mereka semua berpencar dan mulai melakukan tugas mereka dengan sigap.
***
Jeno,jisung dan haechan kini melangkahkan kakinya ke arah timur seperti yang di beritahukan jaemin tadi, sampai dimana sungai jernih yang dimaksud jaemin tadi, syukurnya tak terlalu jauh tapi sayang mereka tak memiliki wadah untuk membawa itu ke tempat peristirahatan mereka tadi.
"hyung bagaimana ini?"tanya jisung yang sedang bingung sambil mengedarkan pandangannya ke bawah yang penuh rumput seperti mencari sesuatu
Mata mereka semua juga sama seperti jisung "kalau begini terus kita tak bisa mendapatkannya, jisung dan haechan carilah di arah sana"ujur jeno sambil mengarahkan tangan ny ke sebelah kiri badannya
"dan aku akan mencari sebelah kanan, ayo"lanjutnya dan diberi anggukkan oleh mereka berdua.
"tapi hyung, tidak apa apa kalau hyung cuma sendiri?"tanya jisung khawatir.
"tenanglah bocah"ucapnya santai sambil melangkahkan kaki.
Kini sudah 10 menit mereka mencari wadah tapi tak kunjung dapat juga,tapi syukurnya mereka tak merasakan suasana horor atau mengerikan seperti sebelumnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
mistake Or Goodness [ HUANG RENJUN ]
RandomKetika kita di satukan untuk memulai sebuah takdir mengerikan Ini kesalahan kalian Kalian harus menanggungnya masing masing "MONSTER"