18. I

289 35 2
                                    

sebelum kalian membaca cerita ini,akan lebih baik jika kalian membantu saya untuk menekan bintang dibawah sana
Semoga kalian suka
Selamat membaca...

◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎◎

"dasar orang gila" ucap jungwoo "nih kalian bisa pakai ini" lanjutnya menunjuk perlengkapan mandi serta baju

# ke esokan harinya

Taeyong Nampak berjalan begitu cepat, ia berada di Osaka jepang melihat keadaan keponakannya, rasa kwatirnya menyelimuti diri mereka, ia adalah pamamannya namun dia mengganggap ke 6 ponakannya itu adalah anaknya sendiri.

Disaat berjalan, ada seseorang yang berdiri di sebelah ruangan keponakannya, ia mengetahui orang tersebut dan menyapa


"hyung!~, apa yang kau lakukan?" Tanya taeyong, " apa hyung menyesal?, bukankah kita dulu seperti mereka, hangat tanpa ada pertikaian, hyung aku tau kau adalah saudara tirimu, tapi itu tak menyurutkan rasa sayangku kepadamu sebagai saudaraku,hyung jika kau menginginkan perusahaan ayah ambil saja tidak apa apa,aku menyayangimu" senyum taeyong akan masuk ruang rawat

"taeyong!..., kenapa?, kenapa kau bersikap seperti ini?, apa kau tidak dendam kepadaku?aku mencoba untuk membunuhmu waktu kecil" Tanya johnny

Taeyong tersenyum lalu menunduk dan kembali menatap hyungnya " jika aku dendam padamu, apa yang akan aku dapatkan?, lalu kenapa aku bersikap seperti ini itu karena kau saudaraku aku menerimamu apa adanya, tanpa sadar aku menyayangimu walau kau adalah kakak tiriku, aku menyayangimu bagai kakak kandung hyung, dan menurutku ikatan persaudaraan tidak harus berdasarkan sedarah dan sedaging, apa gunanya jika kita bersaudara kandung tapi kita hanya merebutkan harta warisan yang dapat memecah persaudaraan, jadi aku mohon kembalilah menjadi hyung yang dulu aku kenal dan ayah yang mereka sayangi, aku tahu mereka punya ketabahan hati yang sama denganku terutama haechan" lalu taeyong masuk ke dalam ruang rawat tanpa melunturkan senyumannya, senyuman tulusnya yang membuat hati setiap orang meleleh

Ceklek

Terdengar suara pintu di tutup

Taeyong masuk dan Nampak jaemin berlari dan memeluk taeyong, mark jeno dan renjun yang heran kenapa pamannya ada disini dan banyak bertanya, jisung chenle mereka sudah bangun kemarin malam, mereka hanya bisa berteriak memanggil pamannya untuk mendekat karena terinfus , haechan masih koma belum siuman, jungwoo yang malah tertawa melihat pemandangan yang mengemaskan di depatnya, johnny melihat kehangatan tersebut, ia merasa gagal menjadi seorang ayah,ia merasa tak pantas dan pergi begitu saja, penyesalan memang datang terlambat,tapi itu tidak memungkiri bahwa kesempatan tidak akan datang kembali.

...

Ke esokan harinya

Haechan dikabarkan....


...

Maafin gw yg telat up😰😰😰
Harusnya gw up tdi pagi
Tpi sibuk bangett...
Maaf banget ya

Jgn dendam,klo dendam ama gw nggk dapet apa soalnya😳😳

Kill and hide! [NCT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang