🌻
_________________________________
"sunghoon , sunghoon , sunghoon.. tunggu aku" jungwon menahan tangan sunghoon ketika sunghoon hendak pergi dari kamar mereka.
"ada apa? tidak biasanya kau bangun sepagi ini"
"tunggu aku sebentar lagi, aku pergi bersama mu ya?"
"bagaimana dengan jay? dia aka—"
"sudahlah duduk disini" jungwon menarik sunghoon dan menepuk pundak , agar sunghoon duduk di kasur nya.
"aku tidak akan lama, tunggulah sebentar" jungwon berlari sembari mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi.
sunghoon hanya diam kebingungan menatap pintu kamar mandi.
Ting !
sunghoon membuka ponsel nya untuk melihat pesan yang masuk.
jay :
apa jungwon sudah bangun? dia tidak membalas pesan kusunghoon :
dia akan pergi dengan ku, kita bertemu di kantin sajajay :
baiklah bawa dia untuk kusunghoon menggeleng kecil , sepertinya pasangan satu ini sedang ada masalah lagi dan mungkin ia harus membantu mereka berdua.
setelah lima belas menit , jungwon bergegas bersiap siap dan mereka pergi ke kantin fakultas mereka.
"sial ! kenapa ada jay disana?! apa kalian menjebak ku?" bisik jungwon kesal, ketika melihat jay yang tengah terpaut dengan ponsel nya.
"memang nya kenapa? setiap hari kan kita memang bersama" balas sunghoon tenang.
jay tersenyum melihat mereka datang. sedangkan jungwon dengan datar menatap jay lalu memilih duduk di sebelah sunghoon.
"apa yang ingin kau makan jungwon-ah? biar aku pesankan" ucap sunghoon sembari menyimpan buku buku yang ia bawa.
"tidak usah sunghoon, biar aku yang pesan. kau dan jungwon duduk manis disini"
jay tersenyum lalu pergi untuk memesan makanan , namun jungwon malah beranjak dari duduknya nya.
"kemana kau akan pergi?" tanya sunghoon sembari menahan tangan jungwon.
"kemana saja, aku tidak ingin disini" jungwon menepis tangan sunghoon lalu pergi dari sana.
sunghoon menaikan kecil bahu nya lalu kembali duduk manis. setelah itu jay datang membawa dua buah piring, ia kebingungan dan menelusuri semua tempat dengan matanya.
"apa yang kau cari?" tanya sunghoon yang ikut kebingungan.
"ibumu"
"hah?! ibuku disini?"
jay menyimpan satu piring lalu memukul pelan kepala sunghoon.
"bodoh.. tentu saja aku mencari teman mu. Kemana dia?"
"dia tidak memberi tahuku, apakah kalian ada masalah?" ucap sunghoon sembari mengelus kepala nya yang sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
ᴄᴇʀᴛᴀᴍᴇɴ ; sᴜɴɢᴊᴀᴋᴇ ✓
Fanfictionpengkhianatan yang tidak mampu membuat seorang park sunghoon membenci jake , shim sedikit pun. sunghoon akan berjuang dengan semua rintangan yang akan ia hadapi asal jake selalu di samping nya. tapi apakah jake akan selalu bersama nya? atau kembali...