Makasih yang udah nyempetin buat nge klik ⭐
●●●●
Irene beberapa kali menguap, matanya pun beberapa kali mengerjap agar ia tak tertidur tapi tetap saja tubuh nya kadang hampir jatuh karena ia tak bisa menahan kantuk nya
Bahkan teriakan warga pun tak di hiraukan nya, akibat kantuk yang sudah melanda
"Irene kalau ngantuk nyender sama seulgi aja, seulgi itu nyender able" ucap krystal lalu mendorong pelan kepala irene agar menyeder ke bahu seulgi
Irene tentu tersentak kaget, lalu menegakan lagi tubuh nya "haha gapapa kok, masih bisa di tahan" ucap irene sambil mencoba membuka mata nya lebar lebar
"Kalau lo udah ngantuk banget, yaudah ayo gue anter pulang" ajakan seulgi langsung mendapatkan gelengan dari irene, "nanti aja gi" tolak irene
"Gapapa rene nyeder aja sama seulgi, dia itu nyender able, peluk able-" eunha mengantung ucapan nya lalu melihat ke arah seulgi, "-dan bungkus able"
Tawa krystal dan eunha pecah sedangkan irene hanya terkekeh kecil
"Berisik" kesal seulgi lalu melirik ke arah irene, "kalau emang lo ngantuk nyender aja" tawar seulgi lalu lanjut lagi menonton pertandingan di depan nya
Irene yang mendapat persetujuan tentu nya langsung menyenderkan kepala nya di bahu seulgi dengan nyaman, seulgi sempat menegang sebentar karena mencium arauma rambut irene, tapi detik selanjut nya ia sudah fokus lagi kedepan menonton pertandingan
Irene meperhatikan wajah seulgi, detak jantung nya memompa lebih cepat dari biasanya. Karena pertama kali nya melihat wajah seulgi sedekat ini, bahkan hanya ber jarak berapa cm
Mata nya yang semula inggin tertutup karena mengantuk, sekarang malah terbuka lebar seolah baru saja mendapat energy yang begitu banyak
Iya, irene menyukai seulgi sejak pertama kali melihat nya. Saat pertama kali seulgi memindahkan barang barang pindahan dari mobil ke rumah baru nya.
Saat itu irene baru saja pulang sekolah, dan tanpa sengaja melihat seulgi, awal nya irene kira diri nya hanya sebatas mengagumi seulgi tapi seiring berjalan waktu ia sadar dia bukan hanya kagum, tapi sudah menyukai seulgi
Tepat nya, saat pertama kali mereka resmi berkenalan di rumah irene, di hari itu lah irene sadar bahwa ia menyukai seulgi
Padahal ia dulu sangat tidak percaya kata kata 'cinta/suka pandangan pertama' tapi itu malah terjadi kepada diri nya sendiri
Tapi seperti nya seulgi bukan tipe yang suka menjalin hubungan, terlihat dari sifat nya yang cuek ketika berapa kali irene memberi nya 'kode' padahal irene tahu betul kalau seulgi paham dengan kode yang iya beri
Seperti ketika ia dengan sengaja menyengol tanggan seulgi, dan bertanya 'kamu paham kan gi?' Sebenernya itu hanya untuk memancing seulgi mengucapkan isi pikiran nya
Dan benar saja, seulgi paham dan peka apa yang irene kodekan, ntah itu berupa ucapan atau sikap
"Seulgi kamu percaya ngga sama cinta pandagan pertama?" Tanya irene, membuat seulgi langsung melihat ke arah. Dan detik selanjut nya mereka sama sama terdiam karena jarak yang begitu dekat
Seulgi memalingkan wajah nya memutuskan tatapan dengan irene, ntah mengapa ia merasa gugup. Mungkin karena ia jarang sekali melihat seseorang sedekat ini? Ntahlah..