1 • Awal

1.7K 118 3
                                    

Rayhan berlari secepat mungkin begitu tiba di rumah sakit. Bagaimana tidak? Barusan Riva--ibu asuh Stella memberitahukan bahwa adiknya itu dilarikan ke rumah sakit. Lelaki itu rela membatalkan meetingnya demi mengetahui kondisi sang adik.

"Ibu!" Panggil Rayhan kala melihat wanita paruh baya yang sudah merawat Stella itu duduk di ruang tunggu.

"Rayhan..." Sahut Riva sambil berdiri.

Rayhan segera menghampiri Riva kemudian mengajaknya duduk kembali.

"Maafin Ibu, harusnya kemarin Ibu langsung bawa Stella ke rumah sakit," sesal Riva.

"Gak apa-apa, Bu. Terpenting Stella baik-baik aja kan?"

"Stella kena tipes," terang Riva.

Rayhan menggenggam tangan Riva, "Kita berdoa semoga Stella cepat pulih ya, Bu. Nanti Rayhan bakal minta Stella untuk ditempatkan di kamar VVIP."

Riva mengangguk, "Sekali lagi Ibu minta maaf ya."

* * *

Alia berjalan dengan langkah cepat menuju ke kelasnya. Ia takut terlambat masuk kelas, apalagi sekarang ini waktunya kelas dosen yang killer.

Namun langkahnya Alia terhenti ketika ada orang yang bertanya padanya.

"Kamal, temen artis lo ke mana?" Tanya salah satu mahasiswa yang nongkrong di lorong kampus.

"Nama gue bukan Kamal!" Desis Alia tajam.

"Lah, Kamalia kan? Gue panggil Kamal salahnya di mana?" Timpal lelaki dengan tampang bad boy dipanggil Koa itu.

"Tapi itu bukan nama panggilan gue, Koala!"

"Lo sendiri manggil gue Koala, lebih parah mana?"

"Nah, itu ko rasain sendiri apa yang gue rasain. Ketika gue gak suka sama panggilan itu dan lo malah sengaja manggil gue dengan nama itu!"

"Kamal nama bapak lo ya? Lia nama emak lo?" Tanya salah satu teman Koa.

Tanpa menjawab, Alia lebih dulu berlalu. Dirinya selalu sensitif ketika ada yang menyebut atau membahas tentang orang tuanya.

* * *

Di rumah sakit, Rayhan dengan telaten menyuapi Stella yang sulit makan. Adiknya itu terlihat ogah-ogahan menerima suapan demi suapan yang dirinya berikan.

"Lala, sekarang makan dulu. Nanti lagi chattingnya, lagian Niko nanti bakalan ke sini," tegur Rayhan.

"Ih, Kakak! Aku bukan chat sama Niko. Tapi aku chat sama Alia."

"Alia?"

"Iya, namanya Kamalia Messara. Dipanggilnya Alia, dia temen kampus aku dan satu kelas juga," jelas Stella.

"Oh..."

"Orangnya cantik loh, Kak!"

"Terus?"

"Siapa tahu Kakak minat sama dia," canda Stella.

"Terus Kak Linda mau dikemanain?--"

"--lagian masa sih kakak cocok sama yang seumuran kamu?"

"Ya kan jodoh gak tahu."

Lalu, tak ada obrolan apapun lagi antara Stella dan Rayhan. Sampai akhirnya Stella bertanya kembali pada Rayhan.

"Kak, seandainya Kakak enggak jodoh sama Kak Linda gimana?" Tanya Stella tiba-tiba.

"Kok kamu tanya gitu sih?" Tanya Rayhan tak suka.

"Ya, nanya aja Kak."

"Coba sekarang kalau dibalik, nanti kamu yang gak berjodoh sama Niko?"

Lil' WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang