VIII

488 63 14
                                    

Dering ponsel yang ada di atas nakas tempat tidurnya berbunyi berkali-kali. Membuat si penerima yang sudah tidur nyenyak merasa terganggu akibatnya. Dia memiringkan badannya ke kanan menghadap ke nakas untuk mengambil handphone nya.

5 mised call dan 1 Pesan.

Dari temannya si jabrik kuning. Siapa lagi kalau bukan Naruto. Shikamaru mendengus kesal. Malam-malam begini untuk apa si pria musang itu menghubunginya?

Dia Mengusap-ngusap matanya sebentar untuk menghilangkan rasa ngantuknya setelah itu membuka pesan yang dikirimkan oleh Naruto.

From : Naruto

Lihatlah Shikamaru. Kau pasti akan terkejut dengan photo ini.

(Ecek-eceknya ada photonya 😆)

Aku yakin tayuya pasti selingkuh.

Shikamaru menggeram. Betapa terkejutnya dan marah sekali melihat kekasihnya bermesraan dengan pria lain yang juga adalah manager nya . Pantas saja selama ini dia selalu saja menghindar dan mengacuhkan Shikamaru dan tak mau menerima maaf dari dirinya. Jadi ini alasannya.

Memang sudah beberapa kali dia mendengar rumor tentang pacarnya yang punya hubungan dekat dengan manager nya dari media. Tapi semua itu dia tepis karena dia sangat percaya dengan pacarnya yang tak mungkin berani berselingkuh. Tapi sekarang semua sudah terlihat di depan mata dan rumor yang beredar sepenuh nya benar sekarang.

To: Naruto

Dimana kalian sekarang? Apa mereka masih ada disana?

From: Naruto

Di ichiraku ramen. Cepatlah sebelum mereka pergi.

Tanpa basa basih lagi Shikamaru langsung menyambar kunci mobilnya yang ada di laci nakas. Mengambil jaket yang tergantung di gantungan lalu melesat pergi ke tempat yang di beritahu Naruto. Kali ini dia harus mengambil tindakan cepat. Dia tidak boleh kehilangan mereka sebelum sampai kesana. Dia tidak akan membiarkan semuanya berakhir begitu saja.

Hanya butuh waktu 15 menit untuk dia sampai di ichiraku ramen. Tentunya dengan kecepatan standard. Dia tidak mau ambil resiko ngebut-ngebutan hanya untuk melihat pacarnya selingkuh. Disana dia langsung menghampiri Naruto, Sasuke dan juga Sai yang duduk di dekat pintu masuk. Setelah itu dia juga melihat kekasihnya duduk di pojokan bermesraan dengan managernya.

"Kau sudah datang?" Tanya Naruto.

"Bagaimana sekarang? Apa yang akan kau lakukan?" Sekarang giliran Sai yang bertanya.

"Sebaiknya kau tentukan sekarang juga sebelum kau menyesal, Shikamaru." Dan dilanjutkan oleh Sasuke.

"Entahlah aku tidak tahu."

Shikamaru memperhatikan mereka berdua dalam diam. Namun, nampak dari wajahnya dia menyimpan amarah yang besar. Dia beranjak dari duduknya menghampiri dua insan yang sedang bermesraan di pojok dekat jendela.

Si gadis yang menyadari akan kedatangannya seketika terkejut lalu merubah posisinya yang tadi menyender di bahu menjadi menjauh sepenuhnya.

"Shi ... shikamaru?" ucap Tayuya terbata-bata. Dia tidak menyangka Shikamaru bisa mengetahui dia disini bersama Sakon.

"Jadi begini kelakuanmu selama ini? Ternyata rumor itu benar." tanya Shikamaru sarkatis. Air mukanya berubah datar.

"I ... ini bu ... bukan seperti yang kau kira, Shikamaru. Aku dan Sakon hanya tak lebih sebagai model dan manager." Tayuya mencoba untuk menjelaskannya.

"Apakah pantas seorang model bermesraan dengan managernya?!" Teriak Shikamaru kencang dia sudah tidak bisa menahan amarahnya lagi.

"Tenang bro. Kau harus mendengarkan penjelasannya dulu." Sakon mengambil suara.

After All This Time (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang