3.Dia adalah segalanya

20 13 3
                                    

Haiii gysss lanjut ceritanya ya'-'

Jadi maap aku lagi gabut + lagi sad jadi makannya aku milih bikin carita aja biar pikaran aku I you know lah'-'

Jadi maap aku lagi gabut + lagi sad jadi makannya aku milih bikin carita aja biar pikaran aku I you know lah'-'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo sentuh atau lo lecetin dia sedikit pun gua gakan biarin lo hidup tenang" Athalah Sebastian Alnandro

Athalah, adit dan ke 5 tmnya adit, dan ke 3 temannya athalah berjalan ke gudang yang tadi ara sharelok. Sumpah demi apa pun athalah rasa nya ingin sekali membunuh orng yang melukain ara sedikit pun. Karna sampai saat ini Athalah selalu mencintai ara walau dulu ia hrs meninggalkan nya karna keingingan orng tuanya dan akhirnya dia kembali dia tidak ingin ada yang melukai gadisnya sedikit pun bahkan apabila ara menangis mungkin ia akan mematahkan seluruh kaki orng yang telah membuat ara menangis.

Ara POV

'Bang adittt mamah, siapa pun tolong ara ara banar² tkt berada di sini, tolong araaa. Ara berjanji apa siapa pun yang datang pertama bila ara di selamatkan oleh orng tersebut ara akan mencintainya sepenuh hati ara, ara janji tolngg ara yaallah tolongg ara ara tkt' setetes air mata jatoh membasuhi pipi entah knp ia sangat takut saat ini mungkin karn banyak nya lelaki yang ad di sini:)

Brak

Brak

Brak

Akhirnya pintu itu terbuka dan berati ada yang menolong nya.

'Siapa dia?'

'Hahhh athalah, apakah aku hars mencintainnya sepenuh hati ku knp hrs athalah knp hrs dia' air mata itu pun jatuh lagi dari pipi ara.

AraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang