Hari ini Eunbi kuliah hanya sebentar karena dosennya memiliki urusan. Ia memutuskan untuk mencari hadiah untuk Younghoon, setidaknya walaupun Younghoon pulang tanggal 12 tetapi ia harus memberi kado kepada kekasihnya bukan? Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali?.
Eunbi keluar kampus dengan sedikit tergesa-gesa. Ia sengaja meminjam mobil Eunseo, untung Eunseo mengizinkan karena ia akan pulang bersama Lino. Dahyun? Ia bisa pulang bersama calon suaminya, Kevin.
-
Eunbi langsung memasuki area Mall, sembari berkeliling Eunbi tak henti-hentinya mengecek ponsel. Ternyata Younghoon tidak membalas chatnya dari waktu itu padahal Eunbi selalu mengiriminya pesan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"gini amat nasib gue" Eunbi menarik napasnya dalam.
Eunbi masuk ke salahsatu toko pakaian, Eunbi teringat jika Younghoon selalu memakai kaos. Jadi Eunbi memesan kaos untuk Younghoon.
"kaos hitam polos lengan pendek satu ya mbak" kata Eunbi, pelayan tadi langsung membawa beberapa ukuran. Eunbi mengambil ukuran yang sesuai dengan badan Younghoon.
Setelah dari toko pakaian Eunbi mencari toko pernak-pernik, ia ingin membeli pigura lalu menghiasnya untuk kado utama yang akan diberikan pada Younghoon.
"kasih apa lagi ya" Eunbi nampak memikirkan sesuatu untuk tambahan kado.
Eunbi melihat arloji yang melingkar ditangannya sudah pukul 2, tak terasa ternyata Eunbi cukup lama berkeliling hanya untuk mencari kado.
Dirasa kadonya cukup, Eunbi langsung berjalan untuk pulang. Tetapi dalam perjalanan menuju parkiran ia melihat kotak kado, alhasil Eunbi masuk untuk melihat kotak tersebut.
"ih bagus, beli ah" tanpa pikir panjang Eunbi langsung meminta kasir untuk membungkus kotak tersebut.
