62

2.9K 78 38
                                    

"lain kali saja, ada urusan yang harus saya kerjakan siang ini, hanse om pergi dulu yah
Jagain bunda oke" mendengar itu hati Runa langsung mencuat dan berhasil membuat rona merah terlihat jelas di pipi wanita itu
-----------------------------------------------------------
Runa merasa gelisa atas sikap Josh seharian ini kepada dirinya dan putra semata wayangnya tersebut
"siapa pria itu sebenarnya" batin Runa
wanita itu tampak gelisa memikiri siapakah josh sebenarnya
mengapa pria yang baru saja ia kenali tersebut,seperti sseseorang yang udah sangat lama ia kenal
Di lain tempatpun josh juga mimikirkan hal yang sama,dia selalu bertanya tanya siapa wanita yang memiliki satu orang anak tersebut
josh merasa ini bukan dirinya,tetapi josh merasakan kalau setiap dekat dengan janda satu anak tersebut sangat nyaman,josh pun merasakan kasih sayang yang besar di dekat wanita tersebut
"siapa dia sebenarnya?dan siapa aku sebenarnya? mengapa aku seperti dua orang dalam satu raga?" josh bertanya tanya pada dirinya sendiri seperti orang kebingungan,baru kali ini dia merasakan hal yang sangat sangat membingungkan seperti ini
"lalu siapa yang mengaku sebagai istriku?bahkan aku tidak mencintainya sama sekali
bahkan aku tidak merasa nyaman berada di dekat dia? " josh makin tidak karuan akan pertanyaan pertanyaan yang penuh misteri ini
akhirnya josh pun memutuskan segera tidur agar mengurangi rasa pusing akibat pertanyaan pertanyaan yang menguras tenaga tersebut
----------------------------------------------------------
Ke esokan harinya runa pun memulai rutinitas seperti biasa,dia tak ambil pusing akan pertanyaan pertanyaan konyol yang seakan menjadi mimpi buruk di setiap tidurnya,Runa pun kembali melanjutkan aktivitasnya mimbuat makanan kesukaan hanse
setelah semuanya selesai,runa bergegas untuk membanguni hanse dari tidur nyenyaknya

"Hanse,bangun sayang, bunda masakin makanan kesukaan hanse loh? kalau tidak bangun,nanti bunda makan mau? Runa dengan sabar membangunkan buah hatinya tersebut
"huammmm,bundaa hanse masih ngantuk" cicitan suara hanse yang begitu kecil masih bisa di tangkap oleh telinga runa
runa yang melihat itupun tersenyum simpul akan tingkah menggemaskan hanse tersebut
"bunda,hanse boleh gak main sama om josh lagi?" tiba tiba hanse langsung bangun dengan semangatnya saat mengatakan kalau ia ingin bermain bersama pria yang membuat tidur nyenyaknya runa terganggu akibat dia

"om? om yang mana hanse? tanya runa gugup,walaupun runa sudah tau jelas bahwa hanse sangat menyukai pria yang berperawakan tinggi,putih bak oppa korea,tetapi belum sempat hanse meneruskan perkataannya tiba tiba dering telfon runa berbunyi

"nomor siapa ini?" batin runa, sebab nomor yang tertara tidak memiliki nama, itu berarti nomor yang tidak di kenali

"halo dengan siapa saya bicara,ada yang bisa saya bantu?" tutur runa sopan pada sambungan telfon tersebut

"ekhem,maaf kalau saya pagi pagi buta begini sudah mengganggu."
runa sangat hafal siapa pemilik suara tersebut

"eh ahh ehh i iya josh,tidak masalah
ada perlu apa yah ? " runa langsung menanyakan maksud josh mengapa pagi pagi buta begini dia sudah menelfon

"ahh tidak, cuma hmm, bisakah kau datang ke restoran kemarin? ada sesuatu yang ingin saya omongin?


nah nah nah nah wkwkkwkww mianheeeee,lama updatenya

BTW JOSH AKANNN NGOMONGINNN APA NICHHH 😆😆

BTW MISS KALIAN 😣

JANGAN LUPA SUPPORT CERITA INI TERUS YAH GUYS

SELAMAT MALAM, SELAMAT BERISTIRAT 😍🎉🔥

My Teacher Is My Husband [DALAM PROSES REVISI BESAR BESARAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang