003

962 97 13
                                    


"Kamu beneran belum ngerasain mual-mual atau gak enak badan gitu?"

Rose menggelengkan kepalanya malas, ini sudah ke lima kalinya ibu Yoongi menanyakan hal itu pada Rose

"Atau jangan-jangan kalian belum ngelakuin lagi?"

Rose mengernyitkan keningnya heran, ngelakuin apa sih dia benar-benar gak paham maksud pembicaraan ibu mertuanya

"Aku gak ngerti"

"Jadi kalian beneran belum ngelakuin? ya ampun padahal eomma udah pengen punya cucu"

"Hah! maksud eomma ngelakuin itu?"

Oke Rose sudah mulai paham kemana arah pembicaraan ini

"Ya iyalah sayang kalian kan udah menikah jadi wajar ajh kalau eomma nanya gitu, apa alasan kalian belum ngelakuin itu"

Rose tidak tau harus menjawab apa ini adalah pertanyaan yang sangat sulit, dia dan Yoongi saja tidak pernah tidur dalam satu kamar lalu bagaimana mereka bisa melakukan hal itu, lagi pula Rose tidak akan mau menyerahkan diri nya pada Yoongi,dia tidak akan melakukannya tanpa dasar cinta

"Aku hanya belum siap"

"Kenapa? karena kalian tidak saling mencintai?"

"Bukan seperti itu eomma, hanya saja aku belum siap untuk melakukan nya, lagi pula tuan muda tidak pernah meminta izin untuk melakukan hal itu"

"Yasudah terserah kalian saja, tapi eomma harap rumah tangga kalian bisa berjalan dengan baik"

"Iya eomma"

"eomma mau pergi keluar dulu, kamu mau disini atau ikut?"

"eomma bolehkah aku pergi bersama temanku, sebenarnya aku sudah ada janji dengan mereka"

"Pergilah, biar nanti supir yang mengantar mu"

"Terima kasih eomma, aku mau ganti baju dulu"

•••🌹•••

"Maaf yah aku telat"

Rose baru saja tiba di kafe tempat biasa dia dan teman-teman nya berkumpul, disana sudah ada Jennie, Jisoo dan Lisa

"Gak apa-apa Chaeng, kami kira kau tak akan datang"

Rose memeluk satu persatu sahabatnya,hah dia sangat merindukan momen manis seperti ini

"Oh yah Chaeng kau kesini sendiri atau dengan tuan muda?"

"Aku diantar supir"

"Seumur hidup aku belum pernah melihat tuan muda secara langsung, apakah dia setampan difoto"

"Bagaimana kalau kita main dirumah Rose saja, aku juga penasaran sebesar apa rumah tuan muda min"

"Ide bagus,bbagaimana Chaeng, bolehkah?"

What!! tidak ini tidak boleh terjadi, Yoongi bisa memarahinya habis-habisan, Yoongi paling tidak suka jika privasinya diganggu,bbahkan para karyawan kantornya saja tidak mengetahui rumah dia dimana, hanya orang-orang yang sudah mendapatkan ijin dari Yoongi lah yang bisa masuk ke sana, itu  berarti jika Rose ingin mengajak teman-temannya kesana dia harus meminta ijin dulu pada Yoongi, sudah pasti pria itu tidak mengijinkannya

"Maaf sepertinya tidak bisa, tuan muda tidak suka jika ada orang lain yang datang kerumahnya"

"Yah...yasudah deh"

"Padahal aku sudah sangat senang"

"Sekali lagi aku minta maaf yah"

"Santai saja Chaeng, lebih baik sekarang kita pergi ke mall saja bagaimana? sudah lama kita tidak belanja bareng"

"Oke let's go"

Mereka pergi ke mall menggunakan mobil Rose, sesampainya di sana mereka langsung masuk kedalam toko baju langganan mereka

"Cocok tidak?"

Lisa memegang dress berwarna merah maroon dan menempatkan dress itu sesuai lekuk tubuhnya, dia terlihat sangat cocok menggunakan dress maroon itu,warna kulitnya yang putih dipadukan dengan dress berwarna maroon benar-benar luar biasa

"Sangat cocok, lebih baik kau coba dulu diruang ganti Lalis"

Rose masih memilih baju-baju atasan yang ingin dia beli, dia memang lebih suka memakai baju sepotong dibandingkan dress, setelah menemukan yang cocok dia langsung membayarnya

Sementara Jennie dan Jisoo tengah memilih celana dan krop top

"Kalian sudah selesai" tanya Rose pada ketiga sahabatnya

"Sudah, hanya tinggal membayar saja"

"Aku ingin ke toilet, jika sudah tolong tunggu aku didepan"

"Oke"

Rose keluar dari toko dan berjalan ketoilet, kalian tau apa yang terjadi sebelum dia masuk kedalam toilet

"Tuan muda!"

Sebuah bencana besar, Rose bertemu dengan Yoongi didepan toilet, ini suatu bencana bukan

"Berani sekali kau melanggar peraturan ku, ayo ikut aku"

"T-tuan tapi"

Yoongi menatap tajam pada sang istri, nyali Rose langsung menciut dia hanya bisa pasrah saat Yoongi menarik tangannya dengan kasar, dia sudah tidak memperdulikan tatapan orang-orang yang aneh yang dia pikirkan sekarang adalah hukuman yang akan Yoongi berikan nanti

"Cepat buka pintu!"

Setelah pintu terbuka dia langsung mendorong Rose hingga gadis itu menjatuhkan tubuhnya dengan kasar diatas kursi penumpang, mobil mulai berjalan dan Yoongi duduk disampingnya,matanya mengkilat merah, seperti sedang menahan amarah

Rose baru ingat dia belum mengabari para sahabatnya, buru-buru dia membuka tas dan mencari ponselnya, belum sempat layar ponsel itu menyalah Yoongi sudah mengambilnya

"Aku tidak mengijinkanmu untuk bermain ponsel!"

"Ma maaf tuan, aku hanya ingin mengabari  teman-temanku, aku pergi bersama mereka kesini dan sekarang mereka pasti sedang mencari ku"

"Kau pikir aku perduli"

"Kau sudah melakukan kesalahan yang besar Roseanne, keluar rumah tanpa ijin dariku, kau pikir kau ini siapa hah? nyonya? kau tidak lebih dari seorang pelayan!"

Jadi Rose hanyalah pelayan Dimata Yoongi? segitu rendahnya kah dia dimata suaminya sendiri? mereka menikah secara sah, tapi Yoongi tak pernah menganggapnya sebagai istrinya, sungguh miris sekali hidupmu Rose, rasanya Rose ingin menangis saja sekarang, hatinya terlanjur sakit, sebenci-bencinya dia pada Yoongi dia tidak pernah mengelak jika Yoongi adalah suaminya tapi apa yang dilakukan oleh pria itu

"Jangan berharap lebih, dari awal kau harusnya sudah tau jika aku hanya menikahimu karena terpaksa!"

"Aku tau tuan"

"Bagus, tunggu hukuman yang akan aku berikan padamu, aku sudah terlalu sabar menghadapi tingkahmu, siapa yang mengijinkan mu keluar rumah hah?"

"Ibu mertua tuan"

"Mentang-mentang ibuku sangat menyayangimu kau bisa berbuat seenaknya! menjijikan"

"Jangan pernah memanfaatkan ibu ku hanya untuk kepentingan mu"

Bukan kah Yoongi juga memanfaatkan Rose untuk kepentingannya? lalu apa bedanya?

"Aku tidak memanfaatkan eomma aku hanya..."

"Oh sudah berani membantahku? tambahkan kecepatan nya aku sudah muak satu mobil dengan gadis ini"

...

Okee segini dulu yah,lagi gak bisa mikir soalnya😂😂

Maaf banget kalau ada typo:v

Salam manis dari aku😘

Babayyy~

...




Tuan Muda MinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang