459 72 2
                                    

Pip..
Irene membuka pintu kamar jennie dan jisoo.

Wendy berada dibelakang irene.
"You will be sought after by the waiter" ucp irene

"Its oke. they will understand" ucp wendy

"Jisoo jennie!!" Ucp irene

"Irene unnie?" Ucp jennie berlari keluar kamar.

"Oh My God!" Ucp wendy berbalik lgs.

Jennie memakai pakaian tidur tipis dan celana pendek.

Irene mendorong wendy kebelakangnya.

"Maaf unnie, aku tdk tau jika unnie bersama kekasih unnie. Aku masuk lagi" ucp jennie

"Kenapa? Tny jisoo

"Kita keruangan tv saja irene" ucp jisoo

Irene mengangguk.
Ia menarik wendy.

"Irene akan satu kamar dengan ku" ucp wendy

Jisoo mengangguk.

"Jisoo, aku akan ikut seungwan ke kanada" ucp irene

"Really? Why?"

"Jisoo, aku akan menikah dengan seungwan di kanada. Tanpa kehadiran org tuaku"

"Tapi?"

"Di korea, tidak.ada.yg tau jika daddy ku ada 2 anak perempuan. Yg masyarakat tau, hanya eunbi lah anak presdir Bae."

"Tapi kau butuh wali. Apa seungwan oppa sudah mengajak unnie untk menemui org tua mu?" ucp jisoo

"Aku sudah memberitahu irene. Aku serius padanya. Aku ingin menikahinya tapi dengan restu org tuanya" ucp wendy

"Jisoo, please. Kau mau kan menjadi wali ku?" Ucp irene


Jam 19.00.
Wendy bersiap mau makan malam dilestoran hotel.

"Ayo!" Ucp wendy pda irene

Irene mengangguk.
"you're very beautiful" ucp wendy tersenyum.

Irene menggandeng lengan wendy.

Dilestoran.
"Mr. Shon, who she is?" Tny mr. Mark

Wendy dan irene tersenyum.
"prospective people of my house" ucp wendy

"Woww. Congratulation Mr. Shon and Ny. Shon" mark bertepuk tangan

"Silahkan dinikmati Tuan." Ucp pelayan

Mereka makan sambil bercanda.

"Sudah waktunya Mr. Shon menikah" ucp Mr. Mark

"Yah, sebenarnya dari tiga tahun lalu Mr. Mark." Tawa wendy

Irene memperhatikan wendy berbicara. Ia suka menatap wendy berbicara.

Selesai makan malam.
Wendy dan irene berjalan2 dulu sebelum kembali kekamar.

"Disini negara yg paling romantis" ucp irene

"Benarkah?"

Irene mengangguk.
Wendy berdiri dihadapannya.

Cup!
Wendy mencium bibir irene lembut.
Wendy lebih berani.

Cup!
Wendy melepaskan ciumannya.
Ia memberikan jas nya pada irene.

Mata wendy dan irene menatap kearah seorg laki2 yg mendekat kearah mereka.

"Yaaaa!!" Teriak laki2 tsb dengan pisau ditangannya berlari hendak menikam irene.

"Awass!!" Tarik wendy pda tubuh irene.

"Siapa kau!!" Marah wendy

Laki2 tsb membuka maskernya.
Alangkah terkejutnya wenrene.

LAWYERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang