Wenrene dan seunghee sarapan bersama.
"Daddy, mau itu"
"Chaa" ucp wendy mengambilkan
"Hmm" gumam seunghee
"Apa enak?" Tny irene tersenyum
"Mommy jjaang"
Mereka tertawa.
"Mom, dad. Apa seunghee ada grandma dan grandfa? Seunghee menonton film ikan. Mereka menyebut grandma. Dimana grandma seunghee?" Gumam seunghee yg sangat cerdas
Irene dan wendy saling menatap.
"Sayang, kita makan dlu yah" ucp wendy
Seunghee mengangguk
Irene menatap kearah wendy sekilas.
Dilain tempat.
"Kenapa lama sekali?" Gumam seulgi menunggu di kantor wendy.
"Bagaimana seulgi?" Tny temannya
"Tidak diangkat tuan son"
"Apa dia membatalkan tanpa konfirmasi?"
"Anniya, istrinya melarang" ucp seulgi
Ting!
Ponsel seulgi berbunyi.
"Hallo presdir?"
"...
"Ah, anni. Keugae?"
"...
"Nde, irene yg mengangkat panggilan ku tadi"
"...
"Baik presdir" ucp seulgi
"Tidak usah kekantor dlu" ucp irene
"Wae? Aku harus kekantor" ucp wendy
Irene menatap diam kearah wendy.
"Banyak dokumen yg harus aku tanda tangani" gumam wendy
Irene diam melipat kedua tangannya.
Wendy berdiri dari duduknya disofa.
"Aku ingin kita pacaran. Waktumu sering tidak ada" gumam irene
"Ahah, pacaran? Kita bahkan lebih dari pacaran sayang" tawa wendy
"Kembalikan ponsel ku" bujuk wendy
"Siroo." Gumam irene
Wendy menaikan satu alisnya.
"Keurae, aku tdk kekantor. Kita pacaran" gumam wendy memeluk irene dari belakang.
Irene tersenyum. Mengusap tangan wendy yg memeluk nya.
Wendy menciun tengkuk irene.
Irene berbalik.
"Kita jalan2 bersama seunghee" gumam irene
Tangan wendy memeluk pinggul irene
"Kemana?" Tny wendy
"Keliling incheon" ucp irene
Wendy melepas dasinya saja.
"Mom, mau eskrim" gumam seunghee
"Nanti seunghee batuk" ucp wendy
"Mommy" teriak seunghee
"Arasso, arasso. Nanti kita beli" ucp wendy
"Siroo! Mommy" teriak seunghee
Irene yg fokus diponselnya.
"Berhenti menatap hp. Seunghee menangis" ucp wendy mengambil ponsel irene.
"Yaa, anni. Arassso" ucp irene mengambil lagi hp nya dri tgn wendy
Wendy menaikan satu alisnya bingung.
"Nanti kita beli yah sayang" ucp irene
Mereka mampir ke mall.
