Lawyer 9

493 47 2
                                    

Keesokan hatinya.

Wendy kembali ke kantor.

"Hyung, apa kita bisa bicara sebentar?"  Pesan sungwan

Wendy yg diantar sopir.

"Kau dimana?" Tny wendy

Ting
Wendy menatap layar ponselnya.

"Pak, kita ke alamat ini" ucp wendy

"Baik tuan"

Diarea makam.
Wendy turun dan melihat sungwan menunggu dipintu masuk.

"Ada apa sungwan?" Tny wendy

"Kajaa hyung" sungwan berjalan lebih dulu dari pda wendy.

Wendy menaikkan satu alisnya.

Dimakam kedua org tuanya.
Mereka memberi salam.

"Hyung, mianhae. Keundae aku menyembunyikannya" ucp sungwan memberikan sebuah alat rekam dulu.

Sebenarnya itu mainan sungwan nmn ketika kejadian alat tsb berfungsi

"Sungwan ah, eomma appa sudah tenang sekarang. Mari kita lupakan masa lalu kita" ucp wendy

"Aku terus bermimpi hal buruk hyung."

Wendy menunduk.
"Sebaiknya aku pergi ke luar kota hyung" ucp sungwan lagi

"Mianhae, aku gagal melindungimu" ucp wendy

"Aku hanya rindu eomma appa yg berkumpul bersama kita seperti dulu" ucp sungwan

"Kau sudah dewasa sekarang. Aku adalah satu2nya pengganti org tuamu. Aku akan mendukungmu" ucp wendy

"Baiklah hyung, gumawo"

"Lebih baik kau ke canada. Disana aku akan kuliahkan dirimu"

Sungwan menggeleng.
"Hyung pikirkan keluarga kecil hyung. Aku bisa, seperti dulu."

"Apa kau mau menemui sejeong?" Tny wendy

"Ntahlah," ucp sungwan

Wendy kembali ke kantor.
"Direktur, ini surat kiriman dari kantor pemerintahan incheon" ucp sekretaris

Wendy diam sesaat.
Ia lihat itu undangan khusus.

"Sekretaris Park, boleh aku bertanya?" Tny wendy sekilas

"Nde direktur"

"Soal perusahaan, apa istriku sering kesini tanpa sepengetahuanku?" Tny wendy

Deg!
Sekretaris park diam seakan ada yg dia tutupi.

"Wae? Jangan berbohong" ucp wendy

Dirumah.
Irene bolak balik memegang ponselnya.

"Seunghee ah, kajaa tidur" bujuk irene.

"Mom," angguk seunghee memeluk irene

Irene mengusap usap seunghee sampai tertidur.

Wendy pulang dari kantor.
"Pak, aku akan berangkat malam ini." Ucp wendy pda sopirnya

"Baik tuan"

Wendy menuju kamar.

Krekk.
Wendy membuka pintu.

Irene berada di kamar seunghee
"Hm, anak mom semakin pintar" gumam irene

Wendy meletakkan jasnya. Lalu mandi.

Irene keluar dri kamar seunghee. Jam menunjukkan pukul 14.00

"Bi, untk siapa?" Tny irene

Pelayan membawakan makan siang kekamar wenrene.

LAWYERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang