Malam

4 0 0
                                    

Sinar kehidupan mulai mati

Gelap, tanpa sedikit pun cahaya

Mencerminkan takdir setiap manusia

Bahwa hidup tak abadi

Hanya fana layaknya maya

Malamnya dingin,

Bak berada dalam sebuah liang berbatas kafan putih

Sepi, sendiri tak ada yg temani

Tinggal doa dan amal yg dibawa

Andai waktu bisa diulang

Mungkin seumur hidupnya hanya untuk sujud

Tak ingin melewatkan tiap panggilan Tuhan

Tak ingin meninggalkan ibadah sebagai kewajiban

dan

Tak ingin kikir untuk bersedekah

Jakarta, 30 Agustus 2020






PoetryWhere stories live. Discover now