XIV

66.3K 9K 2.5K
                                    

SENYUM Jaehyun mengembang saat menatap kebun sayur hidroponik di hadapannya, sangat indah bila di lihat dari jarak dekat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


SENYUM Jaehyun mengembang saat menatap kebun sayur hidroponik di hadapannya, sangat indah bila di lihat dari jarak dekat. Jaehyun melangkahkan kaki, menelusuri lorong yang kedua sisinya di penuhi oleh warna hijau.

Hidup di dalam bungker mungkin tidak terlalu buruk, semua kebutuhan sudah di sediakan. Tapi tetap saja, lebih menyenangkan berada di darat, merasakan sinar matahari, angin yang berhembus serta langit yang begitu cerah. Jaehyun penasaran, apa semua Omega dan Alpha yang berada di dalam bungker tidak merindukan semua itu? Keindahan di darat yang tidak bisa di gantikan oleh apapun.

"Bagaimana? Kau menyukainya?" tanya Taeyong yang kini berdiri di samping Jaehyun, mendongak untuk menatap wajah si lelaki tampan.

Mereka berdua menelusuri bungker, menyempatkan diri untuk melihat semua ruangan. Ada tempat gym, ruang mesin, ruang billiard dan yang lainnya.

Jaehyun mengangguk. "Ya, tidak buruk hidup di dalam sini."

"Menurutku itu sangat buruk."

"Kenapa?"

Taeyong mengerucutkan bibir dan memeluk satu lengan Jaehyun. "Karena ada banyak Omega yang berusaha menggodamu! Mereka semua terbiasa berbagi, tapi aku tidak akan membiarkan mereka menyentuhmu!" ia berjinjit dan mengecup pipi Jaehyun, "uhm, kau tidak tertarik dengan mereka semua kan?"

Satu bibir Jaehyun terangkat, ia melanjutkan langkah kaki dengan Taeyong yang berjalan di sisinya seraya memeluk erat lengannya. Jaehyun memilih untuk tidak menjawab, iris cokelat tuanya fokus menatap sayur hijau yang memenuhi kebun hidroponik itu.

"Ya!" seru Taeyong kesal, ia menggoyangkan lengan Jaehyun, "kau tidak tertarik dengan mereka kan?!" ia ingin mendapatkan jawaban yang bisa membuatnya tenang.

Alpha tampan seperti Jaehyun pasti di inginkan oleh semua Omega! Taeyong tidak mau membiarkan itu terjadi, meskipun mereka tidak terikat namun Taeyong ingin menyimpan Jaehyun untuk dirinya sendiri. Terlebih, lelaki bermarga Jung itu adalah sahabatnya sejak kecil!

Jaehyun berhenti melangkah, ia menunduk dan menatap Taeyong. "Bagaimana jika aku tertarik dengan mereka semua?"

Iris hitam Taeyong melebar. "A-aku akan menyingkirkan mereka semua! Yaaaa! Sudah kukatakan jika kau hanya milikku!" pekiknya tidak terima.

Tangan Jaehyun bergerak; mengusap pipi Taeyong dengan lembut. Ia mengecup bibir si lelaki bermarga Lee. Perasaan Jaehyun terasa sedikit aneh karena aroma yang ia hirup beberapa saat lalu, honey and cinnamon. Apa ada Omega yang memiliki aroma semanis itu? Jaehyun sangat penasaran.

Mata Jaehyun dan Taeyong saling bertatapan. "Taeyong, jika aku terikat dengan Omega lain, apa yang akan kau lakukan?"

Kening Taeyong berkerut, kenapa Jaehyun membahas hal ini sekarang? Apa ada Omega di bungker ini yang berhasil menarik perhatian Jaehyun? Tenggorokan Taeyong tercekat, ia menggegam erat tangan Jaehyun, tidak ingin melepaskan si lelaki bermarga Jung.

A L P H A《Jaeyong》✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang