Namanya Johanes Evalist Sudiro. Ayahnya yang keturunan Russia campuran Jawa, dan ibunya yang Batak sukses memproduksi anak emas seperti dia. TMNT. Tampan Mapan Necis Terawat. Begitulah singkatan yang tepat untuk mendeskripsikan seorang Johanes yang selalu tampil perfeksionis setiap hari.
Rutinitasnya yang selalu menyalakan mesin mobil Toyota Vellfire nya di pagi hari menjadi pemandangan wajib yang 'menggairahkan' bagi ibu-ibu yang hendak berbelanja ke pasar dan para ABG yang hendak berangkat ke sekolah. Padahal ia masih mengenakan kaus v-neck warna putih polos dan celana selutut beserta sendal jepit merk Swallow. Karena dasarnya orangnya TMNT, sendal Swallow pun terlihat bak sendal Crocs.
Tingginya sekitar 185 cm. Tubuhnya yang proposional terlihat jelas ketika ia memakai kemeja Armani nya. Rambutnya yang mirip vokalis Maroon 5-Adam Levine disisirnya dengan rapih dan diberi sedikit pomade. Dan parfum yang ia gunakan memiliki wangi yang khas sehingga membuat semua perempuan yang menciumnya jadi lupa diri.
Pria tampan itu mengendarainya mobilnya menuju gedung perkantoran yang lokasinya berada di Jalan S.Parman. Padahal masih pukul 7 kurang, namun ia sudah tiba di depan gedung kantornya.
"Selamat pagi, pak Jo! Rajin sekali pak, ini kan masih pagi" sapa seorang petugas keamanan gedung tersebut dengan sedikit gurauan, disertai senyum ramah standarnya.
"Selamat pagi, pak. Iya, saya mau lembur lebih awal" balas Jo dengan senyum tipis di bibirnya.
Setelah parkir di basement, Jo mengarah ke elevator di basement itu dan menekan tombol panah atasnya. Ting. Segera ia masuk dan menekan tombol angka 15 lalu menutup elevatornya. Tiba-tiba ponsel iPhonenya bergetar menotifikasi adanya sms masuk. Tampak nama sang pengirim pesan bernama Hannah. Sesaat raut wajah Jo berubah jijik melihat namanya. Segera ia membuka pesan tersebut dan membacanya.
G'moning, Jowey hawney,
Nanti jgn lupa jemput aku di Central Park jam 7 yah..
Malam ini aku mau dinner di rumah kamu, okey? Jangan ngaret, baby!! Xoxo
"Duh, why God, why??? I have no interest with this girl. Damn, kalo bukan karena dia anak direktur, tidak akan aku bermanis-manis di hadapannya" gerutunya sambil meninggalkan elevator menuju ruang kerjanya.
FYI, Savannah Alejandra Bachdim a.k.a Hannah adalah cewek sosialita yang terkenal akan ayahnya yang tajir mampus se-Indonesia. Perusahaannya menduduki peringkat ke 2 setelah Amerika Serikat dalam perdikat perusahaan makmur terbaik sedunia. Hannah memang cantik, ditambah dengan make-up dan perawatan yang super mahal, dipadu dengan barang-barang branded yang nomor wahid sejagad.
Namun, yang cantik belum tentu baik. Yeah, Hannah adalah tipe perempuan hedonis yang rajin ke diskotik dan menghamburkan banyak uang. Dia juga memiliki kontroversi dengan sejumlah artis papan atas. Jo tidak menyukai Hannah, terlebih lagi dengan cara Hannah yang memanggil Jo dengan sebutan 'Jowey Hawney', sungguh nama yang alay menurut Jo.
Jo membalas sms Hannah.
Hey, Savannah.
Sorry yaah kurasa hari ini saya tidak dapat menjemput kamu. Saya sudah ada janji untuk menjenguk sepupu ku di rumah sakit. Maybe next time?
Sent. Jo mengehempaskan dirinya ke sofa dekat meja kerjanya. Lelah. Padahal baru pukul 7 lewat 30 menit di pagi hari. Segera ia meraih telponnya dan meminta tolong kepada Office Boy untuk membelikannya bubur ayam dan membuatkannya segelas susu cokelat panas. Pria sejati harusnya minum kopi. "What coffee? I hate coffee" Batin Jo.
![](https://img.wattpad.com/cover/30348408-288-k882442.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Neighbor Secretly
RomanceMeet Johanes, the boy next door idola perempuan. Mulai dari kaum sosialita, staff perusahaan tempatnya bekerja, sampai ibu-ibu dan cabe-cabean alay di komplek perumahannya. Tidak hanya tampan, tapi dia juga mapan. Meet Ken, the youngest daughter in...