➮ 𝐇𝐄𝐋𝐋𝐎, 𝐁𝐀𝐁𝐘 𝐁𝐎𝐘! : 𝐄𝐧𝐝.

4K 336 120
                                    

❛Semuanya tentang dia, dia yang terus tersenyum dikala matanya selalu berembun.❜





    Wooyoung tertawa kecil saat mendapati wajah pujaan hatinya yang memerah. San berjalan ke arahnya dengan langkah yang terkesan berat, bibirnya mencebik pelan.

"Wooyoung..." panggilnya pelan.

Wooyoung terkekeh gemas, kedua tangannya langsung mengulurkan boneka besar yang dipegang nya ke arah San dan disambut baik oleh remaja ber lesung pipi itu. Ngomong-ngomong, siaran langsung nya telah ia matikan tadi.

"Lain kali jangan begini..." ucapnya seraya mendekap erat boneka seukuran tubuhnya itu. Lagi-lagi, wooyoung hanya tertawa. sedangkan yunho yang sejak tadi menonton drama picisan di depannya hanya mampu menahan dirinya untuk tidak mendengus jengah.




❛terkadang seseorang tidak pernah menyadari bahwa dirinya adalah sosok yang berharga untuk orang lain.❜




Jongho tersenyum kecil melihat pemandangan di depannya, ia membuang nafas lega dan merenung sejenak.

Kakaknya tampak baik-baik saja tanpa dirinya. ada banyak orang yang menyayangi kakaknya selain dirinya, jadi.. jongho fikir tidak apa kan jika dirinya menghilang?

Jika dirinya tidak ada, akan tetap ada orang yang akan menjaga kakaknya.

Jongho menghembuskan nafasnya yakin, dirinya memutar arah berjalan membelakangi tiga lelaki dengan suasana bahagia jauh di belakangnya.

kakinya terasa begitu berat, ada rasa yang mengganjal di hatinya.

"Kau kembali?"

Ayahnya menatapnya heran, jongho hanya mengangguk kecil. "kurasa, semua tentangnya bukan hanya tentang ku..." ucapnya lirih.

Hongjoong membuka pintu mobilnya mempersilahkan putranya masuk dan mendudukkan dirinya pada kursi penumpang samping kemudi.

"sudah mengucapkan salam perpisahan?"

Jongho menggelengkan kepalanya "aku tidak ingin melakukan hal yang akan membuat nya merasa di tinggalkan." Ucapnya datar.

Hongjoong melirik nya melalui sudut matanya, "tapi dengan kau pergi diam-diam begini pun malah akan membuatnya lebih merasa ditinggalkan."

Jongho termenung, "nanti, nanti aku akan menghubunginya."




❛kamu adalah senja ku, yang pergi di saat sedang indah-indahnya.❜




San merebahkan dirinya pada kasur, mengangkat tinggi-tinggi boneka beruang besar yang Wooyoung berikan padanya dan mendekapnya erat. Kepalanya menengadah, tangannya terulur meraih ponselnya yang tergeletak di nakas.

Pesannya belum juga di balas oleh Jongho.

San meletakkan kembali ponselnya setelah sebelumnya memutar musik pada sebuah aplikasi di ponselnya. Ia menyamankan diri pada balutan selimutnya. Lagu berjudul ILY - SURF MESRA menggema, memenuhi pendengaran nya dengan melodi menggema yang tenang.

San khawatir.

Ini pertama kalinya dirinya berpisah dengan sang adik tanpa kabar yang jelas. Dimana adiknya, sedang apa, dengan siapaㅡ

Ah, mari abaikan pertanyaan terakhir.

Jongho pergi bersama Hongjoong, ayahnya tadi.

(✓) 𝐇𝐞𝐥𝐥𝐨, 𝐛𝐚𝐛𝐲 𝐛𝐨𝐲!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang