New Slide

new slide 11

"Akari... bangun dong"

"Nghhh... aku masih ngantuk"

"Yaudahlah g jadi ke pemandian air panas nya"

Akari membuka mata nya dan langsung duduk dengan cepat. "A ayo kita pergi" Nakamura pun menahan tawa.

Sejak kemarin, akari sudah sangat tidak sabar ingin ke pemandian air panas. Karna sangat tidak sabar nya, dia terjaga sepanjang malam dan itu yang menyebabkan dia susah di bangunkan.

"Manami kau ikut kan?" Tanya nakamura mengambil handuk nya. Manami menggeleng. "Laah... kenapa?" Tanya akari. "A aku ti tidak terlalu suka berendam di air panas" jawab manami. Akari menarik paksa tangan manami. "Tidak boleh. Harus ikut. Lagian kan kita jarang bisa berendam bersama sama. Ikut ya" bujuk akari dengan jurus puppy no jutsu yang membuat manami yang tidak tegaan pun luluh dan sedikit terpaksa harus ikut. Akari yang berhasil pun melompat kegiragan lalu memeluk manami.

Saat sampai di pemandian air panas, mereka bertiga melihat asano,karma dan nagisa yang sudah duluan berada di sana.

"Kalian tidak bilang kalau kalian ke sini" ucap nakamura mendekati ketiga cowok yang sedang mabar itu. "Kami mau bilang tapi..."

"Tapi?"

Asano menatap ke arah lain dan menggeleng. "Ti tidak apa apa" ucap nya. Nakamura memang agak penasaran tapi dia tidak peduli juga yang penting mereka sudah bertemu.

Dengan semangat nakamura dan akari pun melompat bersama hingga membuat cipratan air yang mengenai manami. Manami sedikit mundur ke belakang karna takut ke cipratan.

"Ayo manami chan" ajak kayano. Manami mengganguk. Dia perlahan memasukkan kaki nya duluan. Tapi tubuh nya belum. Hanya kaki yang terendam.

Karna sudah cukup bosan menunggu. Nakamura dan akari menarik tangan manami secara bersamaan dan membuat manami terdorong masuk ke dalam air. Karna melihat wajah terkejut manami, nakamura dan akari pun tertawa.

"Moo manami, kau tak perlu setakut itu dengan air" ucap Nakamura sedikit menyirami manami. "Benar benar, kita nikmati saja manami chan, sebelum kita harus benar benar belajar" ucap akari yang mengapung di air. Manami menatap air panas yang mengeluarkan embun itu.

"Manami chan" panggil akari agak keras dan membuat lamunan nya manami buyar. "Hai" jawab manami. "Bagaimana kita main siapa yang paling lama menahan napas di dalam air?" Tanya akari mencoba membuat permainan agar tidak bosan. Nakamura yang menyukai tantangan menerima tantangan itu. Sebelum manami menjawab akari dan nakamura sudah duluan masuk ke dalam air. Dan entah kenapa, reflek mungkin manami juga masuk ke dalam dan mencoba menahan napas.
.
.
.
Manami naik ke atas dan mengambil handuk nya. "Manami sudah selesai?" Tanya nakamura. Manami mengangguk. "Oh iya manami. Buatkan coklat dingin ya" ucap nakamura dan manami mengangguk kembali. Dan langsung menuju ke ruang ganti.

Manami sudah menganti pakaian nya menjadi pakaian santai. Sebelum dia bisa bersantai sambil membaca buku novel terkenal yang baru dia pinjam dari nagisa, dia harus membuat coklat dingin untuk teman temannya.

Setelah manami selesai membuat 5 coklat dingin, manami langsung bergegas mengantar pesanan teman temannya.

Manami memberikan kepada asano, nakamura, nagisa, akari. Dan, dia baru sadar kalau karma sudah tidak berada di tempat nya lagi. Jadi  manami mencari karma dan ternyata karma berada di ruangan tengah sambil memainkan ps.

Manami berjalan mendekati karma dan menyerahkan coklat dingin nya. Karma yang kebetulan haus sangat berterima kasih kepada manami.

Manami duduk di samping karma dan menyaksikan bagaimana pro nya karma memainkan game itu. Manami bukanlah orang yang pandai memainkan game. Jadi nya dia tidak mengerti apapun tentang game.

"Akabane kun... kan pandai bermain game... kenapa tidak ikut lomba?" Tanya manami. "Aku tidak tertarik dengan lomba. Aku lebih memilih bermain game dengan sesuka hati tanpa harus mementingkan kemenangan" ucap karma fokus ke layar tv. Manami mengangguk mengerti. Karna dia juga sama seperti karma yang lebih suka mencampur campur cairan sesuka hati dari pada harus mengikuti lomba sains yang pasti piala nya untuk sekolah bukan untuk diri nya :v.

Karma yang melihat manami sangat serius menatap layar,  karma pun berniat untuk bermain game bersama manami.

Karma mengambil 1 lagi konsol ps lalu memberikannya kepada manami. "Eeeh?" Manami menatap karma dengan tatapan bingung sedangkan karma hanya tersenyum.

"Bagaimana kalau kita main bersama okuda san?" Tanya karma. "E ehh... ta tapi aku ti tidak bi bisa bermain game..." ucap manami. Dia tidak terlalu bisa bermain game karna biasa nya dia hanya menonton tv atau membaca buku. "Tenang saja okuda san. Aku pasti akan mengajari mu" ucap karma duduk di belakang manami dan mulai memegang jari manami dan mulai mengajari.

Setelah di ajari oleh karma, manami pun sedikit mengerti. karma dan manami pun bermain bersama. Mereka bermain game street fighter bersama. Manami memang sedikit kesusahaan tapi untung nya dia bisa walaupun karma yang memenangkan game nya tapi mereka berdua menikmati waktu berdua mereka yang berharga.

Tidak terasa ternyata sekarang sudah siang nakamura dan manami berniat untuk membeli es krim karna sekarang cukup panas. Tapi, karna karna karma menawarkan diri untuk ikut membeli es krim, nakamura memutuskan untuk tidak ikut dan membiarkan kedua sejoli ini untuk membeli nya bersama. Sekalian juga nakamura ingin membuat hubungan pasangan yang tidak jelas ini semakin dekat.

Karma dan manami sudah membeli beberapa es krim yang akan mereka nikmati bersama. karma mengakui kalau hari ini sangat panas. Untunglah di vila milik asano di lenkapi dengan beberapa ac yang melengkapi seluruh ruangan di sana. Jadi dia bisa bersantai setelah sampai di vila.

Sangking panas nya, karma memutuskan untuk memakan es krim nya duluan. Karma juga menyarankan manami untuk memakan es krim nya karna sangat panas. Setelah di berpikir sebentar akhirnya manami setuju karna dia juga kepanasan. Asano memang benar kalau pagi pasti dingin tapi jika siang panas nya bisa melebihi kota yang mereka tempati.

Setelah memakan es krim, barulah mereka merasa sejuk. "Aaah... es krim nya sangat enak" ucap karma. Manami mengangguk setuju. "Nee okuda san. Aku berharap kita akan satu kelas di kelas A" ucap karma berharap bisa satu kelas dengan manami agar dia bisa mengawasi manami sepanjang hari. Manami mengangguk semangat. Selain ingin satu kelas dengan karma, manami juga ingin masuk ke kelas A.

Mereka berbincang banyak hal sampai es krim yang mereka makan pun akhirnya habis. Setelah habis, mereka akhirnya pulang ke vila.

Saat karma menyerahkan plastik yang berisi beberapa bungkus es krim. Nakamura menatap datar ke arah mereka berdua. "Kenapa... es krim nya cair?" Tanya nakamura dan barulah mengingatkan mereka berdua kalau mereka terlalu lama memakan es krim sampai lupa kalau mereka masih membawa es krim teman teman mereka.

"A aa.... na nanti kita buat es krim sendiri saja ya. Aqua nee chan pernah mengajari ku" bujuk manami setelah di bujuk beberapa kali barulah Nakamura berhenti ngambek dan tidak sabar membuat es krim bersama manami.

"Oh iya hari senin kita masuk sekolah kan. Aku tidak sabar masuk sekolah. Dan aku sangat senang jika kita bisa satu kelas agar aku bisa bersama manami chan terus" ucap akari memeluk manami. Manami dengan semangat mengangguk.

"Aku juga ingin kita satu kelas"

Satu kelas...

Satu kelas....

Satu kelas...

"A AKU MASUK KE KELAS E?!"

Ahahaha gak jelas cerita nya... TTwTT

Ini menurut pengamalan author sendiri yang terkejut bisa masuk kelas Terakhir... author sungguh terkejut ngeliat nama author bisa masuk ke kelas terakhir. Untung lah orang tua author g marah. Maap curhat minna.

Terima kasih buat yang vote dan komen.

Jaa nee minna

Umachh