Angin bertiup, meniup seorang lelaki 19 tahun yang lugu dan memiliki alis mirip camar. Ia berdiri di tengah pasir sendirian. Hanya ada angin yang bertiup, menerbangkan butiran – butiran pasir.
Ia nampak meneteskan air mata. Bukan karena kelilipan pasir atau semacamnya. Tetapi ia sedang menyesali hidupnya yang dipenuhi kebencian. Dalam benaknya, ia terus bertanya – tanya,
“Apa itu kasih sayang, apa itu cinta?”
Lelaki lugu itu tidak tahu arti tersebut. Hanya membenci, itu yang ia tahu.
Kemudian seorang lelaki yang lebih tua darinya berdiri di belakangnya. Sepertinya, dia akan membunuh lelaki lugu itu. Hal itu terlihat ketika, lelaki itu akan menusuknya. Entah apa tujuan orang itu ingin membunuh lelaki lugu itu.
Apa salah lelaki itu?
Orang tersebut melesat maju, namun sesuatu menghalanginya.
Pasir mengelilingi lelaki tersebut, kemudian pasir itu secara otomatis mengikat tubuh lelaki yang akan membunuhnya.Lelaki lugu itu mengepalkan tangannya,
Dan....
Orang yang akan membunuh itu, tubuhnya hancur akibat tekanan jeratan kuat dari pasir besi itu. Hanya darah, hanya itu yang tersisa dan terciprat ke baju lelaki lugu itu. Hal itu hanya mengotori bajunya sendiri.
“Kenapa, kenapa harus aku?”
TO BE CONTINUEGimana awalannya? Mark yang lugu disini jadi karakter yang serem dan dingin, jadi ian memakai karakter Mark Lee karena menurut ian dia adalah orang yang pas menjadi main karakter di ff fantasi ini.
Semoga kalian suka, karena masih ada hal seru yang menanti di chapter berikutnya.Jangan lupa vote dan komen
Sampai jumpa~Tertanda,
Ian 12/09/2020
KAMU SEDANG MEMBACA
The Slayer
Fanfiction[FANTASY-HORROR-ACTION] The Slayer Organisasi pembunuh yang tidak mengenal kasih sayang. Hidup dengan cara dibenci dan membenci, itulah mereka. Namun siapa sangka, lelaki lugu itu ternyata adalah pengguna pasir yang tidak mengenal teman dan cinta. H...