TWO WIFE [Author Collabration With @jeon_ankaza] [TAMAT] sudah di terbitkan!!

12

Halo apa kabar
Aku dan Ankaza15kembali update
Di pencet ya bintang nya

Selamat membaca

.

.

.

.

Taehyung sengaja terjaga. Duduk di ruang tamu dengan nyala lampu temaram, tubuhnya menyandar hampir terlelap. Segera mengerjapkan mata ketika mendengar suara deruan mesin motor.

Ketika pintu baru akan dibuka oleh Remi. Pintu tersebut sudah lebih dulu terbuka dengan menampakan Ryu Taehyung menggunakan piyama satin berwarna navy.

Taehyung tersenyum mencemooh. Netranya menangkap sesuatu yang janggal, genggaman tangan Jungkook pada Remi. Maka adu tatapan tajam pun terjadi di antara mereka. Jungkook semakin mengeraskan genggamannya. Rahangnya pun ikut menegas. Begitu juga dengan Taehyung, matanya meyorot tajam dengan smirk. Taehyung langsung menarik tangan Remi seolah miliknya baru saja dibawa kabur. Membuat adu tarik pun tak terhindari. Jungkook tidak rela jika kekasihnya harus kembali ke tangan iblis tersebut.

Namun, apa daya sekali lagi Taehyung menarik paksa Remi menghentaknya hingga tubuh Remi berada di pelukan Taehyung. Tak lama Taehyung langsung menyingkirkan Remi menjadi berdiri di belakangnya. Taehyung menyipitkan mata. Maju selangkah dan mencondongkan tubuhnya. Berbisik ditelinga Jungkook nyaris tak terdengar Remi.

"Bagaimanapun caramu menarik perhatian Remi. Kau tidak akan pernah memilikinya. Sebentar lagi, sepenuhnya Remi adalah milikku. Kau bisa apa anak kecil? Hm?"

Taehyung menyeringai. Berhasil membuat Jungkook geram akan ulahnya. Ada benarnya apa yang Taehyung ucapkan. Tapi, tidak semudah itu Jungkook menyerah. Tidak peduli nantinya Remi akan menikah dengan Taehyung. Lagipula itu hanya kontrak yang setelahnya bahkan tidak ada lagi hak Taehyung hidup dengan Remi.

"Kau pun juga tidak bisa mengaku atas Remi selamanya. Kau hanya mengambil untung. Dan istrimu, pasti akan kecewa jika kau benar-benar jatuh cinta dengan Remi. Heuh!" Jungkook membalasnya dengan menyunggingkan senyuman tak kalah menyebalkan dari Ryu Taehyung.

Setelahnya perang dingin selesai. Taehyung menutup pintu. Kini tatapannya berganti amarah pada satu-satunya wanita di ruangan tersebut. Remi menatapnya takut. Taehyung menariknya membenturkan tubuh Remi di tembok dengan kedua tangan Taehyung yang menguncinya.

Taehyung kesal, mencengkram rahang Remi dan akan melakukan aksinya lagi. Saat dia akan memulai mendaratkan bibirnya di leher Remi. Taehyung mendapatkan kejutan luar biasa memporak porandakan hatinya. Kiss mark di leher yang tentu bukan dari ulahnya. Mana sudi Taehyung menyentuh tubuh wanita yang baru saja tidur dengan pria lain.

Taehyung mencengkram bahu Remi mendekatkan wajahnya. Berintonasi keras penuh hati-hati agar Soora tidak terbangun mendengar suaranya. "Rupanya kau sudah menjadi jalang! Kau melakukannya dengan bocah ingusan itu?! Jawab Remi!"

Remi tergugup karena dia melakukannya saat mabuk. Apa yang harus dia lakukan? Berbohong kah atau berkata sebenarnya?

Remi tidak berani menatap Taehyung. Pria itu terlihat mengerikan jika diselimuti amarah. Remi pun mengangguk perlahan. Taehyung berdecih kesal. Sementara hatinya kacau, Remi malah bersenang-senang melakukan hubungan itu pada orang lain.

"Dengar Remi! Jangan kecewakan Soora atas kebodohanmu. Soora menginginkan keturunan dari darah dagingku. Jangan sampai kau hamil dari dia! Kau tentu tau kan resikonya? Kupertegas sekali lagi, barangkali kau lupa. Kau tidak akan sanggup membayar denda 160 juta won! Camkan itu Remi! Malam ini kau bebas dariku, aku tidak peduli kau disentuh olehnya! Kau juga harus ingat, aku yang pertama dan selanjutnya aku yang berhak atas dirimu!" Setelahnya Taehyung meninggalkan Remi sendirian terpaku di ruang tamu.