Orbit✔ • Lee Haechan

•☀️22☀️•

Sampai dengan hari ini, Irene masih saja menghindariku. Rasanya ada sesuatu yang tidak beres dengannya, seperti marah atau kesal padaku. Aku tidak tahu mengapa, aku mencoba bertanya padanya tetapi dia tidak pernah menghiraukanku. Kurasa aku harus membiarkan dia tenang dulu...

Aku, Irene dan peserta lainnya hari ini sedang berada di acara fashion week yang diadakan oleh perusahaan. Kami diarahkan untuk kemari dan diminta untuk mengamati juga mempelajari sesuatu. Selain itu, kami juga diharapkan bisa membangun relasi baik dengan orang-orang yang hadir di acara ini.

Itu dia. Wanita yang kulihat di taman bermain waktu itu. Ternyata dia adalah wanita yang dengan yang dimaksud oleh Taeyong oppa. Lalu... apakah dia juga wanita yang sama dengan yang di foto Haechan waktu itu? Apakah dia orangnya..?

Setelah sekian lama tidak mengunggah momen kebersamaan mereka, banyak orang yang beranggapan bahwa Haechan dan kekasihnya itu sudah berpisah. Hubungan mereka kandas. Tetapi ada juga sekelompok orang yang berpendapat bahwa sebenarnya mereka belum memutuskan hubungan mereka. Hanya saja mereka sedang menjalani hubungan jarak jauh untuk fokus dengan karir mereka masing-masing.

Kalau aku... sebetulnya aku tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi di antara mereka tetapi aku lebih memilih untuk mempercayai apa yang ingin kupercayai. Jadi bagiku, mereka sudah berpisah.

Hari ini adalah acara puncak. Orang-orang yang terlibat dalam kesuksesan acara ini menerima bucket bunga yang diberikan oleh Somi. Entah mengapa dia yang memberikannya, bukan seseorang yang benar-benar dari perusahaan kami... mungkin karena dia adalah model utama untuk acara kami kali ini.

Dia memberikan bunganya kepada Haechan lalu menjabat tangan Haechan dan memeluknya.

Memeluknya?? Kenapa dia memeluknya?!

Dia terus melakukan hal yang sama kepada orang-orang yang lainnya.

Ah... American style?

Aku kesal karena aku saja belum pernah memeluk Haechan, lalu bagaimana bisa dia memeluknya? Ah... benar. Aku pernah memeluk Haechan saat berusaha menghibur dia waktu kepergian ibunya. Untuk menguatkan dan menenangkannya, aku memeluknya waktu itu...

Tapi aku tidak pernah memeluk Haechan tanpa alasan yang jelas! Hmmm.. tapi dia juga melakukannya dengan alasan sebagai bentuk ucapan selamat ya...?

Arrghh! Tidak tahu ah! Sepertinya aku bisa gila kalau memikirkan ini terus...

Aku pergi mencari minuman dan saat aku menemukannya, aku melihat bahwa mereka menata berbagai jenis dessert di dekat meja minuman. Semua dessert itu terlihat menarik dan lezat. Aku memutuskan untuk tetap berdiri di dekat sana agar bisa mencoba semua dessert yang ada. Hehe...

"Jinhee-ssi?"

"Oh? Nam Joohyuk?"

"Iya! Melihat kita bisa bertemu di sini.... Berarti kau berhasil masuk ke lima besar? Selamat ya."