1. Datangnya Penguasa Neraka

1.1K 77 12
                                    

Haiiii.... Jadi ini ff lokal pertama yakkk, maapin kalo ga jelas....

Kritik sarannya ditunggu bngett yakkk👌👌👌

🌠🌠🌠🌠🌠

Seorang perempuan dengan paras cantik, rambut hitam kecoklatan yang tergerai bebas dan kaca mata hitam yang bertengger di hidungnya sedang berjalan dengan anggunnya di sebuah koridor hingga membuat banyak pasang mata tertuju padanya. Namun, tak ada satu orang pun yang mengenali perempuan tersebut. Mereka semua menatap perempuan itu dengan kagum.

"Eh! Siapa itu?! Gue ga pernah ngelihat dia?"

Tentu saja diantara banyaknya murid yang menatap perempuan tersebut sebagian besar adalah murid laki-laki. Perempuan asing itu hanya berjalan santai di koridor sekolah, langkah kakinya menuntun dirinya menuju sebuah ruangan yang ada di sudut koridor.

Perempuan itu tak risih sama sekali ketika ada banyak murid laki-laki dan perempuan yang melihatnya dengan mata yang terbuka lebar. Perempuan itu memang mengenakan seragam yang sama dengan seluruh murid yang ada di sekolah itu, hanya saja seragam yang dikenakan oleh perempuan itu lebih pendek dari murid yang lain.

"Gue juga ga pernah lihat sih... Murid baru mungkin!" Perempuan itu mendengar apa yang dibicarakan oleh orang-orang di sekitarnya, namun ia hanya mengabaikannya dan terus berjalan menuju tujuannya.

"Gila ya! Sekolah kita memang banyak bidadari-bidadari cantiknya hahaha...." Seorang murid laki-laki menepuk pundak salah satu teman yang berada di sebelahnya. Saat ini adalah jam istirahat sehingga banyak murid yang berada di luar kelas.

"Siapa sih? Beneran murid baru, kan? Kalo iya, gue harus bisa deketin dia nih! Harus bisa gue tahklukin!"

"Yeeee.... Elo mahh..."

"Tau deh! Player banget sih!" Sekelompok anak remaja itu pun bercanda dan tertawa bersama. Tanpa mereka sadari, perempuan yang tengah berjalan itu dapat mendengar apa yang dikatakan oleh sekelompok anak remaja itu, ia hanya tersenyum diam-diam sambil meremehkan anak laki-laki itu. Dia bukanlah seorang perempuan yang mudah untuk ditakhlukkan.

Beberapa langkah lagi, perempuan itu akhirnya tiba di depan sebuah pintu dengan tulisan 'Ruang Kepala Sekolah'. Perempuan itu segera mengetuk pintu berwarna putih di depannya hingga mendengar sebuah suara berat dari dalam ruangan itu.

"Masuk!"

Perempuan itu membuka pintu tersebut tanpa mendengar perintah untuk kedua kalinya. "Good morning, Pak Choi!"

Perempuan itu menyapa seorang pria berusia sekitar empat puluh tahunan. Ia dapat melihat jika pria itu sedang duduk di kursi miliknya. "Ya, selamat pagi. Kamu sudah datang? Duduklah dulu."

Lagi-lagi tanpa mendengar perintah untuk yang kedua kalinya, perempuan itu pun duduk di depan meja pria tua itu setelah ia melepaskan kaca mata yang sedari tadi bertengger di hidungnya.

"Jadi, kamu anaknya Pak Hwang, ya? Yah... Kami memang teman dekat. Bapak pernah mendengar tentangmu beberapa kali setelah dia memberitahu jika kamu akan pindah ke sekolah ini." Mereka berdua saling berjabat tangan lalu pria itu sedikit berbasa-basi.

"Yes, i know."

"Baiklah, bapak harap kamu betah berada di sekolah ini. Dan bapak yakin, kamu akan berubah menjadi lebih baik ketika kamu sekolah di sini." Perempuan itu menyipitkan matanya ketika mendengar kalimat terakhir yang dilontarkan oleh pria di depannya.

"Apa Papa memberitahu Bapak tentang mengapa saya ditarik paksa kembali ke tanah kelahiran saya?!" Perempuan itu mendelik tajam ketika ia merasa jika pria paruh baya di depannya itu mengetahui tentang rahasia miliknya.

I'm Your Fake Enemy || KTYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang