"yakin hari ini mau sekolah?"
jisung baru sampai di rumah, untuk mengambil seragamnya. melihat seungmin yang pucat tersenyum kepadanya mencoba meyakinkan.
"gue gak papa jisung, tadi udah minum parasetamol. dipaksa felix"
"lo panas? sampai minum parasetamol"
seungmin mengangguk. "tadi malam, tapi pagi ini udah mendingan"
jisung mentap seungmin kesal, astaga seungmin suka sekali memaksakan diri. "tapi hari ini ada pjok seungmin! gue gak mau ya liat lo di gotong hongjoong lagi kayak minggu lalu"
seungmin pernah pingsan, sekali karena hal yang sama. hongjoong sebagai ketua kelas harus menggendongnya sampai uks jadi seungmin bisa beristirahat disana. tetapi seungmin keras kepala, memilih mengikuti kelas.
"abis ini fisika felix, gue gak mau ketinggalan materi"
"felix pesan gocar, gue ke ruang piket"
seungmin meringis mengingat betapa galaknya jisung saat dia memaksakan diri untuk masuk jam fisika. sampai menguncinya di dalam uks bersama felix berdua yang menceramahinya hingga gocar yang tadi felix pesan sampai.
jisung sampai rela meminta kunci pada bu hyojin, penjaga uks dan guru kimia kelas 10 yang terkenal guru killer.
"pak shownu hari ini gak masuk kan? jadi kita duduk di kelas terus. masalah selesai, sekarang siap siap, bentar lagi kita berangkat"
jisung mengusak rambutnya sendiri kasar. astaga kim seungmin, kenapa begitu keras kepala. jisung tak mengerti, felix tadi bilang seungmin begadang lagi menghapal semua rumus hukum newton untuk hari ini. seharusnya tidak masalah jika bolos sehari.
KAMU SEDANG MEMBACA
a song written easily | chanmin [✔]
Hayran Kurgualur kehidupan itu bagaikan lirik lagu. melodi itu bagaikan suasana dari kejadian yang kita alami. dan cara pembawaan lagu itu bagaikan bagaimana kita menghadapi kejadian yang kita alami. lalu bagaimana chan bisa mebawakan lagunya yang hampir han...