9 ; Smansa Cup

280 43 19
                                    


Dua minggu telah berlalu dengan drama seperti biasanya. Kini hari perayaan smansa cup telah tiba. Satu persatu sekolah negri dan swasta yang menerima ajakan pekan keakraban antara SMA di Jakarta sudah mulai berdatangan dan mengisi lapangan sekolah. Terkhusus hari ini tidak ada jadwal pelajaran di sekolah. Dan juga ini adalah hari senin. Pagi ini Chaeyeon berangkat di antarkan oleh Haechan. Ia sudah memberitahu Haechan untuk menunggu saja di sekolah Chaeyeon daripada bolak balik smansa ke smaga dan smaga ke smansa namun Haechan menolak karena ia harus briefing terlebih dahulu dengan guru dan timnya sebentar.

Kini Chaeyeon masih berada di kelas, ia sebenarnya mengantuk sedari pagi karena kurang tidur akibat marathon menonton drama korea semalam. Ingin rasanya Chaeyeon keluar kelas untuk menghampiri Haechan namun Haechan sudah memberi tahu Chaeyeon bahwa sekolahnya akan tiba sekitar jam 8 dikarenakan harus mempersiapkan sesuatu terlebih dahulu melalui pesan singkat yang Haechan tinggalkan beberapa menit yang lalu. Ah beruntung pagi ini si keparat Hwang dan teman-temannya yang lain sudah pergi entah kemana sehingga ia lumayan bebas saat ini.

Mengenai permintaannya pada Jeno, sepertinya Jeno belum mengatakannya pada si keparat Hwang. Buktinya selama dua minggu kemarin si keparat Hwang masih saja sering mengganggunya yah meski sudah tidak terlalu main tangan sih tapi tetap saja, ucapan yang keluar dari mulut tebal si keparat Hwang itu rasa rasanya seperti tidak pernah di sekolahkan saja. Menyakitkan.

Chaeyeon masih sibuk menscroll instagramnya sambil menunggu kedatangan Haechan di sekolahnya. Di kelasnya pun sekarang tidak terlalu banyak orang namun masih ada anak-anak yang memilih masih stay di kelas sembari ngadem ceunah.

"Diumumkan kepada seluruh siswa-siswi SMA negri satu untuk segera keluar kelas dan menyaksikan acara pembukaan smansa cup" beberapa menit terlalu larut melihat konten video masakan di instagram membuat Chaeyeon agak terlonjak begitu ia mendengar suara dari pengeras suara tiap kelas.

"Untuk barang bawaan di himbau untuk dibawa dikarenakan ada beberapa kelas yang akan digunakan untuk tempat transit para siswa-siswi perwakilan dari beberapa SMA di Jakarta" melihat teman-temannya sudah mulai berdiri dan mengambil tas mereka, Chaeyeon pun melakukan hal yang serupa kemudian segera keluar kelas dan berdiri di sisi balkon lantai dua lorong kelasnya.

Chaeyeon menyipitkan mata dan mengedarkan mata mencari sosok Haechan diantara kerumunan siswa-siswi sekolah lain yang sudah mulai berbaris di lapangan, bersiap untuk mengikuti apel singkat sebelum perayaan pekan olahraga smansa dimulai. Ah Chaeyeon mendapatkan Haechan, ia melihat laki-laki bertubuh lumayan tinggi dengan menggunakan kacamata, juga terlihat sekali gaya rambut Haechan yang lumayan nyentrik.

Pandangan Chaeyeon terpaku melihat apel singkat dari sekolahnya. Ketika peserta pekan olahraga diminta untuk membubarkan diri, terlihat Haechan mengeluarkan ponselnya dan bermain sebentar dengan ponselnya. Setelahnya ponsel Chaeyeon bergetar dan mendapati bahwa Haechan mencari keberadaannya. Ah ternyata Haechan melakukan panggilan suara pada Chaeyeon.

"Halo? Lo dimana Chaey!?" ucap Haechan dengan suara yang agak keras.

"Kamu ngadep kiri coba, aku di lantai dua. Aku dadah dadah nih" Chaeyeon melambaikan tangannya agar Haechan menemukannya. Mata Chaeyeon dan Haechan bertemu, ya Haechan menemukan Chaeyeon yang sedang melambaikan tangan di pagar pembatas balkon lantai 2.

"Gue mau ganti baju dulu ya, abis ini futsal soalnya. Lo nunggu dibawah aja, ngeliatin gue sambil nunggu gitu" Chaeyeon mengangguk dan mengangkat salah satu jempolnya, tanda menyetujui ucapan Haechan "Oke".

Chaeyeon segera turun ke lapangan dan duduk di pinggir lapangan dengan membawa serta tasnya. Ia duduk di pinggir lapangan yang sangat dekat dengan kantin. Ia harus segera mencari tempat duduk sebelum kursinya penuh. Baru saja Chaeyeon duduk, pengumuman pertandingan pekan olahraga cabang futsal akan segera dimulai, dimulai dengan SMA 1 melawan SMA 2. Chaeyeon memutar matanya malas begitu melihat si keparat Hwang Hyunjin berdiri memasuki lapangan dengan beberapa anak ekskul futsal. Pantas saja ia menghilang, ternyata ia ikut bermain futsal.

Who are you ; Lee JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang