Chapter 17

46 10 2
                                    

Budayakan vote sebelum membaca.

Happy Reading.

Kim compeny. 

Direktur utama dari perusahaan besar kim compeny masih berkutat didepan laptopnya, yeoja itu bahkan tidak mengalihkan atensinya dari layar laptopnya, banyak sekali pekerjaan yang harus dia selesaikan bahkan 1 jam lagi dia akan mengadakan meeting dengan para klaen nya.

Namun ketenangan dan atensinya di alihkan oleh pintu ruang kerjanya yang terbuka kasar, menampilkan sosok gagah di depan pintu, sosok sang paman, pengganti ayah bagi nya dan juga keempat adiknya, sosok berharga setelah Seokjin dan kelima pamannya yang lain.

"Apa yang kau lakukan kim?" tanya.

"Seharusnya aku yang bertanya begitu samcheon, apa yang kau lakukan di ruangan ku, sampai kau harus membuka pintu itu secara kasar, apa kau juga ingin merusak pintu ruang kerja ku samcheon?" tanya gadis itu.

"Apa kau sibuk? aku ingin bicara dengan mu, tentang gadis itu" katanya.

"Apa lagi yang dilakukan gadis bodoh itu samcheon?" tanya gadis itu.

"Kita harus ubah rencana kita kim" katanya.

"Maksud samcheon apa? Apa dia sudah tau rencana kita?" tanya gadis itu.

"Tidak Acha, Yura sama sekali tidak mengetahui rencana kita, namun gadis itu telah merubah rencananya, mata-mata yang kukirimkan kesana telah mengirim pesan pada ku jika Kang Yura telah merubah rencananya" katanya.

"Tunggu mata-mata katamu? kapan kau mengirimnya kesana samcheon? bahkan kau tidak memberitahu apapun padaku Namjoon samcheon" kesalnya.

"Maafkan aku Queen tapi ini demi kebaikan mu, dan aku sudah mengatakan nya pada adik mu,  mungkin mereka lupa memberitahu mu" katanya.

"Asshh dasar mereka itu, lihat saja akan ku hajar mereka nanti" kesal Acha.

"Tenang lah nak, mungkin karna tugas yang kau beri pada mereka jadi mereka lupa untuk mengatakannya padamu" kata Namjoon menenangkan sang ponakannya ini.

"Baiklah samcheon setelah aku menyelesaikan meeting ku dengan beberapa klaen, kita akan membahas rencana kita selanjutnya" kata Acha dengan smirknya.

"Baiklah Queen akan ku hubungi yang lain untuk datang ke markas kita, bersiaplah untuk perang ponakan ku" kata Namjoon lalu melenggang pergi meninggalkan Acha.

"Kau salah jika harus bermain-main dengan ku Yura, kali ini akan ku ikuti permainan mu, namun setelah itu kau tidak akan bisa lepas dari jeratan kematian mu Kang Yura, akan ku pastikan kau mati Yura karna takdir buruk mu ada di tangan ku" kata Acha.

Namjoon yang belum keluar dari ruang kerja ponakan nya itu hanya bergidik ngeri mendengar ucapan sang ponakan,  kini dia tau sang ponakan akan berubah menjadi iblis yang mengerikan jika itu bersangkutan dengan para musuhnya.

Skip selesai meeting

"Pertemuan kita sampai disini dulu, sesuai kesepakatan perusahaan Kim compeny dan Lee compeny akan bekerja sama, meeting ini saya tutup terimakasih" kata Acha sambil melenggang pergi dari ruang meeting tersebut.

Setalah dari ruang meeting, yeoja itu pergi meninggalkan kantor nya dan tidak lupa memberi pesan pada sekertarisnya untuk mengosongkan semua jadwal kerjanya karna ada hal yang harus di selesaikan oleh yeoja itu.

Anak tertua dari keluarga kim itu pun masuk kemobilnya dan membelah jalan kota seoul yang memang sedikit renggang saat itu.

Skip markas rahasia.

Setelah sampai di sebuah gedung besar pencakar langit, Acha pun masuk keruangan rahasia, tempat pertemuan itu di lakukan.

Ya siapa sangka gedung yang menjulang tinggi itu adalah markas rahasia seorang the queen black, gedung pencakar langit yang jika dilihat dari arah luar seperti gedung kantoran biasa namun didalamnya terdapat banyak sekali rahasia dari seorang the queen black.

Skip ruang rahasia.

Terlihat semua orang sudah berkumpul di ruangan tersebut begitu pun dengan anak tuan choi, namun gadis itu belum menyadari jika salah satu dari putra choi tidak ada di ruangan itu.

"Baiklah langsung saja kita mulai" kata Acha.

"Bagaimana samcheon apa rencana kita selanjutnya?" tanya Acha pada Namjoon.

"Seperti yang kau katakan tadi Queen kita ikuti saja permainan dari gadis itu" kata Namjoon.

"Lalu bisa jelaskan padaku apa rencana gadis bodoh itu?" tanya Hyera.

"Mata-mata yang ku kirimkan kesana mengatakan jika gadis itu telah merubah rencananya, dia akan menculik salah satu dari kelima putra tuan choi" kata Namjoon.

"M-maksudmu apa samcheon?" tanya Soobin.

"Apa kurang jelas Soobin?" kata Namjoon dengan nada dingin.

"Lalu, setelah itu kita ikuti permainan nya kemudian buat dia masuk kedalam perangkap kita Queen" kata Jimin.

"Kau benar samcheon, kita satu pemikiran" kata Acha

"Baiklah bisa kalian beritahu pada kami siapa gadis yang kalian maksud" tanya Taehyun to the poin.

"KANG YURA" kata mereka serentak.

"Siapa dia?" tanya Hueningkai pula.

"Anak tunggal dari pria sialan KANG Daniel" kata Seokjin.

"Baiklah Acha kapan akan kita mulai rencana ini?" tanya Jungkook.

Namun bukannya menjawab gadis itu kembali bertanya.

"Tunggu dimana Yeonjun?" tanya Acha.

"Yeonjun hyung sedang keluar dengan temannya saat di SMA dulu" kata Beomgyu.

"APA!!" kejut Acha.

"Ada apa eonni, apa ada masalah?" Tanya Hana.

Bukan nya menjawab Gadis yang di juluki The Queen Black itu hanya menampilakn smirk nya.

"Kita mulai permainan ini sekarang samcheon" kata Acha dengan smirknya.

Semua yang ada disitu pun mengerti dengan senyuman evil sang Ratu Mafia, tapi tidak dengan keempat putra choi mereka terlihat bingung, namun saat Suran memberi tahu mereka arti senyum sang kakak, para putra choi pun mengerti.














.....

*Hwaaa segini dulu ya ceritanya mian aku lama update nya, nantikan chapter selanjutnya. Jangan lupa vote dan komen, boraheaa 💜💜

.....

5 handsome boys X 5 mafia international girls (Tomorrow X Together)  (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang