Perlahan Eunha membuka kedua matanya dan menatap tak asing kearah sekitar. Agak sedikit terkejut saat mengetahui ia ada dimana saat ini.
'Bagaimana mungkin aku berada disini ketika hubungan kami tidak baik-baik saja sebelumnya?' begitu pikir Eunha dalam hati.
Tak lama kemudian pintu kamar bercat putih itu terbuka, menampilkan sosok seorang gadis yang sangat ia kenali.
"Sudah bangun? Apa ada yang sakit?" tanyanya sembari menaruh segelas air putih di atas nakas.
"Hanya sedikit merasa perih dibagian pergelangan, tapi sekarang sudah jauh lebih baik." jawab Eunha.
Keduanya terdiam sesaat, tidak ada yang memulai percakapan. Hanya saling menatap mata satu sama lain hingga terlintas sebuah pertanyaan di otak Eunha.
"Kenapa kau menolongku?" tanyanya heran.
Sang empu yang diberi pertanyaan pun terkekeh, "walaupun kita bermusuhan, aku tetap sahabatmu."
Ia menghela nafas sebentar, "mungkin menurutmu aku sudah tidak pantas kau anggap seperti itu setelah pernah mencoba merebut Jungkook darimu. Aku sadar aku bersalah, Eunha." lanjutnya sambil terisak.
Eunha langsung memeluk gadis itu, "tidak apa, jangan menangis. Kita jadikan pembelajaran hari kemarin untuk menjadi bekal kita di masa mendatang."
"Maafkan aku, Eunha dan terima kasih kau tetap mau mengerti diriku. Aku egois sekali." Balasnya sembari mengeratkan pelukan tersebut.
"Bukan kau yang beruntung, tapi aku. Terima kasih sudah mau menolongku." Ucap Eunha dengan lirih
-o0o-
Setelah keduanya bercerita panjang dan lebar sembari memeluk, mereka pergi menuju dapur untuk membuat dua porsi ramen.
"Apa kau sudah mengabari keluargamu?" Tanya Nancy kepada gadis yang sedang berkutat dengan mienya.
"Ponselku di ambil oleh gadis itu, jadi aku tidak bisa mengabari siapapun." Balas Eunha seadanya.
"Ingin meminjam ponselku?" Tanyanya namun tidak mendapatkan balasan.
"Jungkook mengkhawatirkanmu tau." Lanjutnya. Hal tersebut berhasil membuat perhatian gadis Jung itu teralihkan.
"Kami sudah tidak memiliki hubungan apapun. Kita telah usai." Balas Eunha cuek.
"Mungkin kau hanya salah paham saat itu, apa salahnya memaafkan dia." Bujuk Nancy.
Eunha menghela nafasnya kasar, "untuk saat ini aku hanya ingin sendiri, menemukan jati diriku sendiri."
Gadis Jung itu kembali teringat masa-masa dimana ia dan Jungkook bertengkar hebat, hal itu yang membuat ia susah memaafkan pria Jeon tersebut.
Mengerti tatapan kosong yang Eunha pancarkan, Nancy lebih memilih duduk dan menonton televisi.
Namun dalam hatinya, terdapat banyak pertanyaan yang ingin ia katakan, salah satunya untuk sekarang adalah "apa kabar?"
-o0o-
Setelah kejadian tersebut, Jungkook tidak langsung pulang ke apartemennya. Ia pergi menuju bar dan memilih menenangkan diri disana, mungkin one shot atau dua shot alkohol dapat membantunya hari ini.
"Kau dimana Eunha?" Lirihnya.
-o0o-
"Kau tidak mau menginap dulu malam ini?" Tanya Nancy untuk memastikan sekali lagi.
"Ya, aku tidak ingin merepotkanmu Nancy-ah. Lihat, aku sudah baik-baik saja sekarang. Tolong jangan khawatirkan aku." Balas Eunha dengan nada lembut dan menenangkan.
Gadis blasteran itu hanya mengangguk pasrah sebagai jawaban.
"Mau ku antar?" Tanyanya lagi.
"Tidak usah, aku bisa naik taksi. Aku pamit dulu ya, kau baik-baik saja disini."
Setelah mengatakan hal tersebut, Eunha beranjak pergi, menuju apartementnya sendiri.
Tidak butuh waktu lama, hanya sekitar tiga puluh menit. Gadis Jung itu sudah berdiri di depan pintu apartementnya, ia menghela nafas kemudian memasukkan kodenya.
Hal pertama yang ia lihat adalah sepatu dan ruangan tengah yang sangat berantakan. Terdapat banyak baju berserakan disana dan majalah-majalah yang sering ia baca tergeletak dengan mengenaskan.
Gadis Jung itu masuk lebih dalam dan menemukan tv di apartemennya hidup dengan beberapa botol soju diatas meja.
Matanya menelusur lebih dekat lagi lalu ia terpaku saat melihat seseorang yang sedang tertidur pulas di sofanya.
"J-Jungkook?"
-o0o-
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Make it Over
FanfictionA relationship about let her go or keep her. • • • Jung Eunbi(20), mahasiswi dari jurusan English Litelature yang memiliki kekasih tampan bernama Jeon Jungkook(21). All rights reserved © by Gfurbae, 2020