chapter 7

12 4 2
                                    

Satu hal yang membuat ku bahagia yaitu selalu didekat mu walau pun sikap kasar mu tak pernah berubah tapi aku mencintai mu apa adanya
_RENA_


Rena pun terbangun dari ia melihat Revan tengah duduk di sampingnya sembari memainkan hp miliknya,Rena memandangi wajah Revan lalu ia pun tersenyum

"Ngapain lu"seketika senyum Rena pudar
"Gak,gak ngapa-ngapain ko" jawab Rena
"Udah pingsan nya" ketus Revan,
Rena hanya mengangguk kecil dan hendak bangun dari tempat tidur namun Revan berhasil menghentikan nya
"Ngapain lu" tanya Revan
"Mau masak pasti kamu belum makan" jawab Rena
"Gak usah lu istirahat aja" jawab Revan
"Tapi nanti kamu makan nya gimana"
"Gw bisa beli makanan sendiri,lu sekarang istirahat aja anggep aja lu hari ini bebas dari gw" ucap Revan
"Makasih Van" ucap Rena sembari tersenyum
"Hm, sekarang gw mau beli makanan lu mau makan apa ntar gw beliin?" Tanya Revan
"Gak usah" jawab Rena
"Lu mau gk makan ha,udah buruan mau gw beliin apa"lagi Revan bertanya
"Samain aja sama kamu"jawab Rena
Revan pun pergi dari kamar Rena untuk membelikan Rena dan juga dirinya makanan

"Andai aja sikap kamu selalu seperti ini Van" senyum manis pun terukir di wajah cantik Rena

Setelah 25 menit kemudian akhirnya
Revan pun kembali dengan membawa makanan di tangan nya

"Nih makanan nya" memberikan makanan itu pada Rena.
Mereka pun memakan nya,selama mereka makan hanya ada kesunyian tidak ada yang memulai pembicaraan

"Van" akhirnya Rena memecahkan kesunyian itu
"Hm" jawab Revan masih dengan makanan di mulutnya
"Aku boleh gak bertemu orang tua ku" tanya Rena,Revan pun menghentikan makannya dan berfikir sejenak
"Tapi kalau gak boleh juga gak papa"lanjut Rena
"Lu mau ketemu mereka atau mau ngaduin sikap gw ke orang tua lu" tanya Revan
"Nggak Van aku cuma mau liat keadaan mereka"jawab Rena
"Ok lu boleh ketemu orang tua lu tapi gw harus ikut supaya lu gak ngadu ke orang tua lu"
"Makasih Van" lagi-lagi senyum Rena terukir di wajah nya
"Hm,kita berangkat satu jam-an lagi"jawab Revan sembari melanjutkan makannya
"Iya"jawab singkat Rena sembari tersenyum

"RENA!" teriak Revan dari bawah
"Iya bentar" Rena pun turun dari kamar nya
"Nih pakai" memberikan Rena sweater
"Buat apa?" tanya Rena
"Buat nutupin lengan lu yang memar itu nanti mereka nanya lagi tar ku keceplosan gimana" jawab Revan
"Iya makasih"Rena pun memakainya

Mereka pun bersiap untuk berangkat menuju rumah orang tua Rena yang cukup jauh dari rumah mereka






Maaf pendek ya
Jangan lupa vote&komen nya
Makasih:)

MaafTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang