Istri Saya Menampar Orang Di Wajah Online Setiap Hari

CHAPTER💮3-4

Chapter 3: Dua Bos Besar

Translator: Atlas Studios
Editor: Atlas Studios

Kota Ming.

Sudah malam hari ketika Lu Shangjin menerima Gu Mang dan Gu Si.

"Gu Mang, Gu Si, kalian akhirnya sampai di sini!"

Lu Shangjin sangat bersemangat hingga tangannya gemetar dan dia hampir pergi untuk membantu bos besar itu.

Gu Mang memasukkan tangannya ke dalam saku jaket hitamnya dan berkata dengan ringan, "Paman Lu terlalu sopan."

"Tidak, tidak, tidak, tidak apa-apa. Saya akan mempercayakan Anda untuk menangani masalah pelik saya itu."

Lu Shangjin secara pribadi pergi membuka pintu mobil untuk Gu Mang. Bawahan itu tercengang saat dia melihat.

Siapakah wanita ini yang sangat dihormati oleh Bos Lu?

Mereka tampak seperti anak-anak. Dia harus menangani masalah yang bahkan Bos Lu merasa sulit untuk diatasi?

Gu Mang mengangguk pada Lu Shangjin, "Tenang."

Dia berbalik dan membawa Gu Si ke dalam mobil.

***

Lu Shangjin tinggal di sebuah bungalow di pusat kota. Gerbang besi yang tinggi dan berat sangat mengesankan.

Pembantu membuka pintu.

"Di sini." Lu Shangjin secara pribadi pergi untuk membuka pintu mobil lagi dan menunjukkan jalannya.

Gu Si mengikuti Gu Mang sambil membawa tas hitam yang agak terlalu besar untuknya. Dia tampak begitu menyedihkan seolah-olah sedang dianiaya. Gu Mang tidak memedulikannya, dengan lesu memainkan game di ponselnya.

Lu Shangjin tidak tahan menonton. "Gu Si, apa kamu ingin aku membawakan tas untukmu?"

Gu Si melambaikan tangannya dan dengan bangga berkata, "Tidak, dengan senang hati saya membantu saudara perempuan saya membawa barang-barangnya!"

Lu Shangjin memandang Gu Mang yang tidak melihat ke belakang dan mulutnya bergerak-gerak.

Gu Si menarik tali tas sekolah besar, terengah-engah saat dia mengikuti di belakang Gu Mang.

Ruang tamu.

Istri Lu Shangjin, Lin Zhou, duduk di sofa. Ketika dia melihat kelompok itu masuk, dia bangkit untuk menerima mereka.

"Kamu kembali." Lin Zhou melepas jaket Lu Shangjin dan menyapa Gu Mang dengan ekspresi tidak wajar, "Nona Gu."

Gu Mang mendongak dari layar ponsel dan tersenyum. "Nyonya Lu."

Meskipun dia memiliki penampilan yang sangat cantik, dia memberikan kesan buruk.

Lengkungan kecil di sudut bibirnya memang cantik, namun ada kekejaman yang dingin tentang itu.

Lin Zhou sudah melihat profil Gu Mang.

Dia adalah seorang berandalan yang terlibat perkelahian dan pembolosan adalah hal yang normal baginya.

Satu-satunya hal yang menarik dari dirinya adalah wajahnya yang lembut.

Dia hanya tidak bisa memahami mengapa suaminya ingin dikaitkan dengan orang seperti itu! Dia bahkan membiarkannya masuk ke rumah!

Apa yang akan mereka lakukan jika dia menjadi pengaruh buruk bagi Lu Yi dan Lu Yang!

Lu Shangjin tidak menyadari ketidaksenangan di balik mata Lin Zhou. Dia membuka kancing borgolnya, menggulungnya, dan berkata, "Gu Mang, ini sudah larut. Kamu dan Gu Si harus pergi dan istirahat. Kita bicarakan besok."