Chapter 05 First Day at Summer Camp

10 2 0
                                    

Setelah ujian selesai, Aizawa menjelaskan mereka yang gagal dalam ujian praktek tetap akan ikut meski mengikuti pelajaran tambahan juga di sana. "Rencana Belanja kah?" Pikir Narusaka mengecek keuangannya.

"Kau ikut Naru-chan?" Tanya Yaoyorozu.

"Tidak, aku akan mengurus kaa-san di rumah" Ucapnya. 

---

"Tadaima" Ucap Narusaka sesampainya di rumah. 

"Okaeri Naru-chan, bagaimana tentang Kemah Musim Panasnya?" Tanya ibunya.

"Ya, aku akan mulai menyiapkan beberapa hal" Ucap Narusaka berjalan menuju kamarnya.

"Kudengar dari Momo-chan katanya kelasmu mengadakan acara belanja" Ucap ibunya menghentikan Narusaka. "Kau tidak ikut?"

"Tidak, barang yang kubutuhkan semua ada di sini" Ucap Narusaka kembali ke kamarnya.

"Oh ya, kaa-san sudah masak makanan kesukaanmu" Ucap ibunya.

"Ya, nanti aku makan" Ucap Narusaka mengganti bajunya. "Hm...Sekarang, aku butuh apa saja..." Ucapnya melihat lemari pakaian nya. "Sial, ada yang kulupakan, yasudah besok pergi keluar sebentar untuk membelinya"

---

"Sudah dapat yang aku butuh, sekarang waktunya kembali" Pikir Narusaka kini berjalan menuju pintu keluar. "Eh? Midoriya dan Uraraka?" Pikirnya menghampiri mereka. "Hai, Midoriya, kau kenapa?"

"Sepertinya Shigaraki tadi kemari" Ucap Uraraka mengejutkan Narusaka.

"Dimana?" Tanya Narusaka sambil melihat sekeliling.

"Tadi dia berjalan ke arah sana, tapi sepertinya dia lolos" Ucap Uraraka menutup telfonnya.

---

"Ya, kata Aizawa-sensei tempatnya akan diubah, kami juga baru akan diberitahu nanti" Ucap Narusaka di telfonnya. "Selama seminggu ini, kalau bisa kaa-san tinggal di rumah tou-san. Maaf,  tapi aku takkan bisa melindungi kaa-san jika sesuatu terjadi nantinya" Ucapnya lagi. "Baiklah, terimakasih kaa-san" Setelah itu, Narusaka kembali ke rutinitasnya dan kini, ia bersama murid 1-A yang lain hendak berangkat. Merekapun sampai di suatu tempat tak jelas.

"Aneh, tidak ada apa-apa di sini" Pikir Narusaka. Aizawa kemudian memperkenalkan dua orang hero, yang keduanya memakai kostum bertema kucing, tapi satu berdominan merah yang satunya berdominan biru(readers yang baca manganya pasti tahu).

"Tempat kalian menginap berada di sana" Ucap salah satu dari dua hero itu menunjukkan ke suatu tempat yang lumayan jauh. "Sekarang masih pukul 9:30 kalau kalian cepat mungkin kalian akan sampai jam 12"

"Aku punya firasat buruk" Ucapnya dan benar saja, tanah kemudian mendorong para murid kelas 1-A jatuh. "Huh, aku berhasil selamat" Ucap Narusaka mendarat setelah mengaktifkan quirknya. "Apa?" Ia melihat rambut Aizawa naik dan sekali lagi, tanah mendorongnya jatuh.

"Sepertinya kita harus melewati semua ini" Gumam Narusaka kesal kemudian bangun.

"Kenapa kau baru jatuh lumayan lama setelah yang lain Narusaka-san?" Tanya Izuku.

"Sebenarnya aku selamat, tapi Aizawa-sensei menghapus quirk-ku dan aku dijatuhkan lagi" Ucap Narusaka agak kesal mengingatnya. "Makhluk Buas Magis apanya, memangnya sihir itu nyata"

"Se-Sepertinya itu hanya sebutan" Ucap salah satu dari mereka membuat Narusaka melihat sesosok makhluk batu besar yang muncul.

"Nampaknya tak menyesal aku jatuh kemari" Ucapnya kini mulai mengeraskan tangannya dan memukul monster itu dengan mudah. "Yah, ini terlalu mudah, aku akan temui kalian di penginapan nanti" Tanpa peduli yang lain Narusaka menerjang dan menghancurkan semua monster baru yang ia temui. Pergerakannya pun sangat cepat, ia melompat dari dahan satu pohon ke dahan yang lainnya(kayak tahu). "Selesai!" Ucapnya berhasil sampai di penginapan.

The Unwanted Hero vol.2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang