AvsK Chapter 5

81 14 5
                                    

Sorry for typo
-   -   -   -   -   -   -

Pagi telah berganti malam, matahari telah terganti oleh bulan. Malam tanpa bintang dan bulan tertutup oleh awan membuat malam itu sedikit gelap.

"Hongjoong dan yeosang berjalan didepan, dan kalian bertiga" tunjuk san pada, jongho, Seonghwa, dan wooyoung "ikuti mereka dari belakang. Aku dan Mingi akan menjaga keadaan dibelakang kalian" jelas San.

"Kita keluar sekarang!" lalu wooyoung menahan lengan San, San menaikkan alisnya bingung.

"Kenapa?"

"Sekarang?" tanya wooyoung.

"Kau ingin mati?" wooyoung membulatkan matanya, ia memikirkan yang dikatakan San itu ancaman atau peringatan?

"Ayo!" hongjoong dan yeosang keluar telebih dahulu, dan baru saja mereka keluar dari pintu apartment, mereka langsung dihadapkan oleh 4-6 zombie.

Hongjoong menancapkan pisau yang ia bawa kekepala zombie itu hingga darah mulai bermuncratan, setelah itu ai mencabut pisau itu lagi, begitupun dengan yeosang.

San melarang mereka menggunakan pistol, karena pistol bisa membuat suara tembakan yang keras dan akan mengundang banyak zombie kearah mereka. Dan target utama mereka adalah kepala zombie itu, mereka lebih fokus kepada kepala zombie daripada bagian bagian tubuh zombie yang lainnya.

"Akan kubantu!" Mingi beranjak keluar dari apartment wooyoung, berniat membantu hongjoong dan yeosang yang sedang kesulitan.

"Keluar sekarang, dan buka pintu liftnya!" titah San, "tapi-" perkataan wooyoung terpotong.

"Ayolah wooyoung, aku tahu arah pemikiranmu sekarang! Turuti saja perintahku!" akhirnya wooyoung menurut, lalu mereka bertiga berlari untuk membuka pintu lift.

Ting

Pintu lift terbuka, dan "GRAAAA!" Seonghwa yang berada didepan langsung diterjang oleh zombie itu, dengan sekuat tenaga Seonghwa menahan kepala zombie itu agar tidak menggigitnya.

"To.. Tolong..." wooyoung dan jongho bingung saat ini harus berbuat apa, sedangkan mereka berdua tidak membawa senjata apapun, alhasil mereka berdua hanya diam ditempat mereka.

Dor dor

Seonghwa mendorong mayat zombie itu kesampingnya, sekarang tangannya penuh dengan darah, membuat ia ingin muntah melihatnya, satu yang membuat park Seonghwa muntah. Darah!.

"Hongjoong? Ish... Kau mengundang mereka!" ujar San kala mendapati segerombolan zombie mulai menaiki tangga yang tersedia disana.

"Kalian semua cepat masuk kedalam lift!" ujar San, dan dituruti oleh mereka semua.

Lift akan segera tertutup tapi San masih berada diluar lift melawan para zombie itu sendiri dengan pistolnya.

Dor dor dor

Suara tembakan terus terdegar. "San! Cepat masuklah!" ujar yeosang dan dihiraukan oleh sang empunya nama.

"Kalian pergi duluan aku akan segera menyusul!" ujar San "tap-"

"Pergi sekarang!" final San, tak lama pintu lift mulai tertutup, meninggalkan San sendiri melawan para zombie itu.

"Kenapa kau biarkan San melawannya? Kenapa kau tidak menolongnya huh? Kalian egois! Kalian hanya mementingkan keselamatan kalian!" teriak wooyoung saat pintu lift tertutup.

"San yang menyuruhku!"

"Aku ingin keluar, aku akan menolongnya!" entah dimana rasa takut wooyoung itu sekarang berada, tapi yang ia pikirkan adalah menyelamatkan San.

ATEEZ VS KANIBALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang