Pict babang gio yang tamvan:)
"Pagi ku ku cerah ku mataha~"gio bernyanyi dengan semangat.sesekali ia juga mengedipkan mata menggoda para perempuan yang tengah ia lewati.
"Hay neng,cantik banget sih.pengen bawa pulang"goda gio pada si perempuan.
"M-ma ka sih"balas siperempuan dengan terbata bata.
"Aduh kok gagu sih neng,gugup ya ada abang"goda gio lagi.
"I-iya eh engak"gugup nya lagi.
Puk
"Woy ngegodain anak orang melulu.cari pacar sono"ucap mars tiba tiba dan membuat siperempuan tadi langsung pergi.
"Ck lo sih ah,jadi pergi kan dianya"decak gio.
"Yee gue lagi yang lo salahin"
"Ngantin kuy,laper nih gue"ujar mars.
"Lo yang bayar tapi?"balas gio.
"Fine"
Mereka berdua berjalan menuju kantin.
###
"Rayan ih cepetan,kita udah telat nih"geram ana.
"Sabar ana sayang,kalau terlambat juga gapapa.aku kan pemilik sekolahnya"balas rayan sambil berjalan kearah ana.
"Mulai deh sombongnya"gumam ana.
Rayan mengecup singkat pipi ana"udah nih ayo berangkat"
Mereka mengendarai mobil menuju sekolahnya.
Diperjalanan...
"Rayan rayan"panggil ana.
"Iya kenapa?"
"Besok beliin aku baju tie dye ya"ucap ana.
"Boleh,mau berapa? Setoko?"
"Kebanyakan kali,2 aja oke"balas ana dan dibalas anggukan oleh rayan.
"Sama nanti temenin ana beliin kado buat sasa ya"ucap ana lagi.
"Emang sasa kenapa kok dibeliin kado?"tanya rayan.
"Dia ultah"
"Oh ya? Pasti mars seneng denger berita ini"balas rayan.
"Kok seneng?"tanya ana bingung.
"Soalnya dia suka sama sasa tapi ya gitu,naif dia mah.bilang gak suka padahal aslinya suka"
"Wahhh sahabat aku akhir nya bentar lagi gak jomblo.nanti kita bantuin mars ya rayan,kalo dia mau nembak sasa"ucap ana dan dibalas anggukan oleh rayan.
###
"Buset dah yo yo.tekor deh gue,lo laper apa doyan"ucap mars heran karna gio sudah menghabiskan 5 mangkok bakso.
"Hehe dua duanya mars.mumpung ada yang gratisan gapapa kali"cengir gio.
"Lo enak gue yang bangkrut"
"Dih sama temen sendiri perhitungan"
"Hemm"
"HAY"sapa sasa dari arah belakang gio dan mars.sasa pun duduk disebelah mars.
"Eh ada sasa"ucap mars.
"Hem"dehem sasa"mana nih rayan sama ana? Belum dateng? Tumben"
"Beli kue tar sama ikan tongkol
Bentar lagi juga nongol"pantun gio."Dih sejak kapan lo bisa pantun"ucap sasa.
"Sejak hari ini,detik ini,menit ini dan jam ini"balas gio lalu tersenyum sambil menampilkan gigi nya.
"Mau a'a pantunin gak neng"ucap mars.
"So'k boleh dicoba"
"Ehem ehem,
Pergi kepasar beli gula satu
Pergi ketoko beli buku
Teruntuk neng sasa
Pujaan hatiku,mau kah engkau menjadi pacarku""Eakk"
"Dih apaan dah"ucap sasa tetapi rona merah tetap ada dipipinya.
"Cie digombalin ama mars aja,sasa blushing"ucap ana yang tiba tiba datang bersama ana.
Sasa menoleh"apaan sih ana.oh ya lo kenapa lama banget dateng nya,tumben tumbenan"
"Salahin tuh rayan,lama banget"ucap ana cemberut.
"Kok aku yang"balas rayan.
"Kamu sih lelet"
"Oke oke aku minta maaf"balas rayan sambil mengacak pelan rambut ana.
"Yah bucinnya mulai deh"
"Ehem ehem inget masih ada orang"
"Jomblo diem!"ucap rayan.
"Nge jleb dihati aing"
"Damage nya ngena banget"
"Rasanya anjim banget"ucap sasa,mars dan gio bersamaan.
"Kalian lucu deh,kompak lagi"ucap ana.
"LUCU?"pekik mereka bertiga dan dibalas anggukan oleh ana.
"Iya in aja deh na"balas mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESIF BOY (HIATUS!)
Teen Fiction||FOLLOW DULU BARU BACA||SLOW UP Dikelilingi cowok cowok posesif!! Apa jadinya? Anastasia laxandra rarendra putri ketiga dari tiga bersaudara.membuatnya selalu diatur bahkan dikekang kehidupannya.dimanja? Tentu.apa lagi dia mempunyai pacar yang juga...