Typo(s) alert!
“ Jadi kau benar Sehun?. ” tanya Minyoung masih memandang Sehun, menelisik.
“ Iya ini aku, ibu masih belum bisa mengenali aku ya?. ” kekeh Sehun
“ Bukan hanya tidak percaya saja bukankah waktu itu..., ”
“ Sebenarnya yang terbunuh itu Willis, Bu. Kita sengaja memakai gaya pakaian yang sama, mengenakan topi, karena sedari awal memang itu rencananya. ”
“ Kau selamat Sehun, tapi tidak dengan Willis. Andai keduanya selamat, bukankah menyenangkan memiliki kembaran?. ” ujar Minyoung tersenyum iba.
“ Iya, Willis benar-benar hangat. Aku menyukainya, tapi sayang dia tidak bisa bertahan. Aku jadi kesal karena Lucas membuatnya. ”
“ Kita bisa mengusulkan Lucas membuat Willis lagi. ” ujar Chanyeol dengan mata berbinar. Keduanya menatap jengah Chanyeol, tidak aneh dengan ide brilian mengesalkannya.
“ Kau memang tidak pernah berubah. ” ujar Sehun.
“ Tentu saja, aku bukan Power Ranger. ”
“ Lalu bagaimana dengan Siwon, kenapa bisa semua itu terjadi?. ”
“ Untuk Ayah Siwon aku tidak tahu bagaimana ceritanya tapi sekarang ayah selamat bersamaku ibu, selama dua tahun ini pun ayah melakukan perawatan di sana. ”
“ Tapi bagaimana bisa?. Jisub bahkan mengirim video bahwa Siwon benar-benar tertembak. ”
“ Chanyeol Hyung memangnya kalau tertembak apa mereka langsung mati?. ”
“ Biasanya seperti itu. ”
“ Bersyukurlah, kau masih beruntung. ”
“ Iya kau benar. Lalu siapa yang menyelamatkan ayahku bukankah di sana hanya ada pengawal-pengawal Tuan Jisub?. ”
“ Iya memang, tapi jika Taeyong saja membelot berarti masih ada pasukan lain. Semua itu atas perintah Taeyong, ketika Tuan Jisub pergi ke ruangan Willis, pengawal lain menyelamatkan ayahmu dengan memecahkan kaca dan membawa ke rumah sakit memakai helikopter. ”
“ Jadi Taeyong mengetahui hal ini?. ”
“ Iya, Bu. ”
Minyoung dan dan Chanyeol hanya bisa saling berpandangan mereka mungkin kecewa, tapi ada raut lega dan haru di sana.
“ Maaf mungkin kalian merasa terbohongi tapi ini untuk kebaikan kita semua. Penyebab ini karena aku dan Lucas. ”
“ Biarlah, semua sudah berlalu. ” ujar Chanyeol menepuk-nepuk bahu Sehun.
“ Tidak apa-apa, kita baik-baik saja. Kau tahu Lucas yang harus mendapat perhatian darimu. Dia masih sangat bersalah dengan kejadian ini. ”
“ Benar Bu. Aku melihat kondisinya yang sangat memprihatinkan, aku ingin menangis dan segera menemuinya. Tapi Taeyong terus melarang. ”
“ Iya, Taeyong sering berkunjung kemari meski Chanyeol melarang, dia menceritakan apa yang terjadi di keluarga Oh, perjalanannya mencari bukti-bukti kejahatan Tuan Jisub, bagaimana sulitnya merawat Lucas. Dia benar-benar orang yang bisa diandalkan. ”
“ Aku memilih orang yang tepat. Mungkin itu alasan kenapa Taeyong melarangku menemuinya, dia ingin semua berakhir dan menempatkan kembali semua yang seharusnya menjadi hak kita. ”
“ Kau benar. Orang baik akan selalu menang. Jadi kalian tinggal dimana selama dua tahun ini?. ”
“ Ibu pasti terkejut tapi kami tinggal di New Orleans. “
KAMU SEDANG MEMBACA
Way Back Home
Teen FictionSekarang aku paham arti rumah sesungguhnya, bukan dari segi luasnya luar bangunan tapi luasnya isi hati di dalamnya. - Oh Sehun