___ $€£ Osserva Eliana $€£ ___
Akhirnya pun kami sampai di Sekolah.
Saat Aku memasuki Kelas, semua temanku mengucapkan bela sungkawa padaku, jadi sedih lagi.
" lia, semua Orang akan mati, semua yang bernyawa pasti akan kembali. Yakinlah lia, Ayahmu disana hanya membutuhkan doamu disini.Beliau pasti tak suka melihatmu terpuruk seperti ini, " ucap Giordano padaku.
hhh, Giordano itu Sahabatku juga, dia lebih sering menasehatiku tentang hal kerohanian, dia juga tipe Orang yang rajin ibadah.
Tapi ku fikir, yang dikatakan Giordano tadi benar juga.
" Jangan terlalu terpuruk dengan keadaan lia," kata Ronallo yang tiba-tiba menghampiriku dan Giordano.
" Iya, kalian benar . Ayah memang sudah pergi. Tapi Ia masih ada di sini, " ku arahkan tanganku menyentuh dadaku.
Giordano dan Ronallo tersenyum melihat responku.
____ Ω _____
Sore tiba, kini waktunya pulang. Saat Aku memasuki Rumah, ku lihat muka Ibu yang murung, lalu ku dekati Ibu dan bertanya,
" Ibu, Ibu kenapa ? " Aku berkata halus denganya.
Membuat Ibu menoleh padaku.
Kemudian Ia tersenyum.
" Kau sudah pulang, nak," ucap Ibu.
Aku pun menyalimi tanganya dan Ia menjawab pertanyaanku yang tadi.
" Ibu tidak mendapatkan pekerjaan, sudah hampir seharian ini Ibu mencarinya, tapi tak ada satupun yang mau menerima Ibu, " gumam Ibu.
Bisa ku lihat kesedihan di wajah Ibu. tersentuh hatiku.
Sebenarnya Aku juga tak rela melihat Ibu kelelahan mencari pekerjaan seharian.
" Sepertinya Ibu akan melanjutkan mengembala domba-domba Ayahmu itu, " ucap Ibu.
Aku senang, Ibu kembali menemukan solusi dan menunjukkan wajah cerianya kembali.
" Nanti Eliana akan bantu, " kataku.
Ibu tersenyum, lalu mengusap ujung kepalaku.
_____ ฿ฯθ _____
Saat ku ingin belajar, dan merapikan buku-buku di meja belajarku. Tak sengaja, Aku menemukan sebuah buku kusam dan lusuh yang tiba-tiba ada di antara buku-buku tebal ku.
Aku begitu penasaran dengan buku ini,
mengapa buku ini tiba-tiba ada di sini ?
Daripada Aku penasaran, Aku pun membuka lembaran pertama.
Tapi....
Eh, tunggu, di sini ada sebuah note singkat. Tanpa menunggu lama,segera ku baca isinya.
' Eliana, Anakku sayang, selamat ulang tahun nak. Ayah hanya bisa memberikan buku lusuh ini. Ayah menemukan buku ini saat Ayah mengembala domba-domba Ayah. Semoga kau suka nak. '
*
Ternyata ini adalah sebuah kado dari Ayah, saat ulang tahunku 2 bulan yang lalu, kenapa Aku baru menemukannya sekarang.
Aku tekadkan dalam hati, sambil memeluk buku ini.
' Aku akan menulis hari-hari Eliana disini yah, di osserva eliana '
___ $€£ Osserva Eliana $££ ___
3
KAMU SEDANG MEMBACA
osserva eliana ( REVISI )
Fiksi Remajaaku tak bisa bangkit aku tak bisa menghadang aku tak bisa.... tanpa mu kisah seorang eliana yang hidupnya penuh dengan lika liku dan tanpa disangka bertemu dengan seorang malaikat yang bernama angelino yang mampu membuat eliana kuat lalu apa se...
