0

237 26 3
                                    

Hal pertama yang aku ingat saat membuka mata adalah cahaya putih terang yang sangat menyilaukan, lalu mulailah ada banyak suara bising yang memasuki kedua gendang telingaku. Aku masih berusaha membuka mataku perlahan dan mengumpulkan nyawaku sehingga bisa tersadar seratus persen.

Dapat kulihat di sisi tempatku berbaring, seorang wanita dan seorang pria yang berdiri disampingnya, mereka sama-sama menitikkan air mata sembari melihat ke arahku. Dan di sisi lain lagi, ada seorang pria tua dengan jas putihnya dan membawa serta stetoskop yang ia lingkarkan di lehernya.

Namun tiba-tiba saja ada suara nyaring yang masuk begitu saja tanpa permisi ke dalam telingaku, hal itu membuatku reflek menutup mataku dengan kuat. Jika saja bisa, aku pun ikut menutup kedua telingaku dengan tangan, namun tak bisa. Tanganku mati rasa, tak bisa ku gerakkan sedikitpun.

Lalu semua suara bising itu lenyap.

Hanya menyisahkan hening.

Dapat kulihat juga tatapan mata kedua orang tadi kini berubah.

Cemas?



Khawatir?








Entahlah. Aku tak tahu.































































Lalu gelap pun datang kembali.







-🌠

In [Another] World || ONEWE 🌠 (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang