12.

5K 563 121
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pria cantik itu bangun dengan kedua mata bengkak karena terlalu lama menangis. Ruangan kamar yang cukup luas tapi sepi itu hanya ada dirinya. Dengan malas Yoongi turun dari kasur berjalan masuk ke dalam kamar mandi untuk mencuci muka dan mengosok gigi. Setelah itu Yoongi keluar dari kamar mandi menuju ke ruang tengah dan langsung ke dapur. 






Kedua matanya disuguhi oleh pemandangan manis seperti keluarga kecil yang sedang bersarapan pagi. Di ruang makan atas meja sarapan sudah tertata rapi bau aroma masakan yang cukup enak sukses membuat perut kecil Yoongi meronta lapar. Dilihatnya Jimin makan begitu lahap dan Songhyun sibuk menyuapi Yeji. Seakan sadar diperhatikan oleh orang lain didalam ruangan tersebut wanita cantik itu mengangkat wajahnya dan melebarkan senyumannya kearah Yoongi. 






"Yoongi ayok sarapan bersama kami." Ramah wanita itu.





Si manis melirik sekilas kearah Jimin yang kebetulan juga melihat kearahnya. Lalu Yoongi memalingkan wajahnya menatap kearah wanita itu dengan tatapan dingin. Yeji mempamerkan deretan gigi putihnya sambil bergumam meminta Yoongi bergabung dengan mereka. Bukannya ikut bersarapan ia malah memilih untuk memutar tubuhnya dan pergi dari situ.  






Jimin mengabaikan Yoongi tanpa sepatah katapun lelaki tampan itu tidak bersuara. Terserah Yoongi menurut Jimin anak itu sudah gede sudah tahu buruk baiknya.






"Sialan!" Kesel Yoongi sembari melangkahkan kakinya masuk ke dalam kamar semula dengan menghentakkan kaki keras menimbulkan bunyi ' Tap Tap Tap ' cukup kencang untuk melempiaskan rasa geramnya pada Jimin. 





Suasana hatinya tidak baik pemuda manis itu membersihkan diri dan mengenakan baju yang rapi lalu berangkat ke kampus. Tanpa pamitan dengan Jimin. Yoongi melangkahkan kakinya cepat keluar dari halaman rumah menuju ke halte bus terdekat. Tidak menunggu lama sebuah bus berhenti dan kebetulan sekali mobil Jimin melewati bus tersebut. Yoongi semakin kesel Jimin sama sekali tidak perduli dan bicara dengannya. Yoongi total diabaikan. Pemuda cantik itu terkekeh dalam hati bukan kampus tujuannya tapi sebuah gedung shopping mall untuk melarikan diri.






Mine [Minyoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang