Sore itu angin berhembus tenang dan dingin. Pemuda manis dengan mata bengkak dan wajah sembab itu duduk disebuah ayunan ditaman tidak jauh dari rumah. Kedua kaki pemuda manis itu mengantung di ayunan menikmati angin dingin sore itu sendirian. Helaian rambut halusnya disapa angin dan berkali kali ia memejamkan mata menikmati. Wajah cantiknya tampak tenang walaupun perasaannya gusar dan berantakan setelah kejadian tadi dimana Jimin lebih percaya pada Songhyun dari dirinya sendiri.
Bukankah itu cukup menjelaskan jika dirinya ini tidak ada apa apanya dibandingkan dengan wanita itu?
Perlahan lahan tangan putih Yoongi mengelus perutnya yang semakin menyembul anaknya pasti tumbuh dengan sehat. Pemuda cantik itu tersenyum kecil setidaknya nanti kalau Jimin memilih untuk meninggalkannya ia sudah punya teman hidup.
Pasti sangat manis dan comel.
[cute in english comel in malay]
"Si kecil harus selalu sehat didalam perutku. Si kecil tidak boleh sakit." Gumam Yoongi ia membuang pandangan jauh melihat beberapa orang anak kecil bermain bersama orang tua mereka. Sukses membuatnya tidak sabar untuk memeluk dan mengendong anaknya sendiri.
Hari semakin gelap, langit berubah jingga keunguan. Senja itu Yoongi memutuskan untuk pulang ke rumah. Ia hanya berjalan kaki pelan menyusuri jalan khusus penjalan kaki. Tidak butuh waktu lama Yoongi sampai dirumah. Baru saja ia masuk ke dalam kamar ia disuguhi oleh pemandangan dimana Jimin yang sibuk merapikan kopernya.
"Pak mau ke mana?"
"Ke luar kota ada urusan kerja besok pagi saya berangkat." Jawab Jimin tanpa menatap kearah Yoongi.
"Pak, Gimana dengan Yeji?" Yoongi bertanya lagi ia mendudukkan tubuhnya disamping koper Jimin dan membantu suami tampannya itu walaupun Jimin sempat menatapnya tajam dan dingin.
"Yeji akan menginap dirumah orang tua saya. " Ucap Jimin jelas.
Pemuda cantik itu sedikit terkilan kenapa Yeji menginap dirumah orang tua suaminya sedangkan masih ada Yoongi dirumah. " Ada saya Pak dirumah biar saya yang jagain Yeji. Bapak tidak akan lama kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine [Minyoon]
FanfictionCOMPLETED [ Mpreg ] "Bagaimana kalau orangtua kita menginginkan cucu?" Menurut Yoongi nasibnya begitu malang, karena harus menikah diusianya yang masih muda dengan dosen tampan duda anak satu dikampusnya.