Part 31

5K 110 11
                                    

Selamat membaca!

Sebelum...nya ehe jangan "gas" dulu.... "ah" main gas aja elu pada!
Sorry nih baru up wkwkwkwk. Entar double deh tapi kaga janji ok.

.
.
.

"Daddy.. Where is mommy?" seorang anak perempuan berlari menuju ayahnya.

"She was here with daddy, Kae. I think she's in the bathroom right behind you" cayden menjawab lembut.

Tiba-tiba terdengar suara teriak dari kamar mandi, tapi kali ini suara dari kylie tampak senang dan juga mungkin seperti sedang menangis.

Cayden langsung berjalan menuju kamar mandi dan langsung menanyakan apa yang sedang terjadi, karena suara kylie tadi sangat membuatnya takut.

"Sayang? Kenapa sih?" tanya cayden sambil perlahan masuk ke dalam kamar mandi.

"Guess what babe!!!!!! I am pregnant" seru kylie dan langsung memeluk cayden.

"Wow kali ini pasti si jagoan daddy. Kaelyn, seems that you will have a brother" cayden langsung keluar dan menggendong kaelyn.

"Cay.. Ini kae sudah hampir terlambat! Cepat antar kae ke sekolah" kylie sangat panik karena ini first day sekolahnya kaelyn.

"Ok sayang. Kaelyn sudah sarapan, ini langsung berangkat ya" cayden memegang tangan kaelyn yang mungil dan berjalan perlahan keluar dari pintu utama.

Mereka sekarang sudah pindah ke Amerika tepatnya di New York City. Karena cayden juga ingin pindah jauh dari jakarta dan itu didukung oleh kylie, sebab cayden mendapat pekerjaan yang sangat bagus dan karir cayden semakin luas dikenal publik.

Kylie bersama keluarga kecilnya sangat mencintai kehidupan mereka saat ini terlebih akan ada anak kedua dari pernikahan mereka.

Enzie dan jason masih tetap berada di jakarta. Kylie sudah mulai berbaikan dengan enzie dan mereka sering bertukar kabar dan kabar mengejutkannya adalah enzie baru saja melahirkan anak kembar.

"Hey guys, let's meet up today" kylie sedang video call dengan teman-temannya yang juga adalah teman cayden.

Semenjak cayden menjadi seorang sutradara yang hebat dan terkenal, dia sering bertemu dan mengobrol dengan orang-orang terkenal lainnya di Amerika.
Maka dari itu, kylie dengan cepat bisa mempunyai banyak teman, mulai dari istri rekan kerjanya cayden, istri artis-artis dan juga model.

"Sure. Where to go?? An italian restaurant?" tanya Paishe, istri seorang artis hollywood.

"Yeah i'm okay with it as long as we can meet today" balas kylie.

Teman-teman kylie tampak bingung karena mereka tidak pernah melihat kylie yang terburu-buru ingin keluar dan bertemu.

"Halo sayang, aku nanti ke rumah paishe ya. Bosan dirumah terus.."

"Oke babe. Aku kerja dulu ya.. See you"

Tut... Cayden mematikan telponnya karena kylie tahu cayden sangat sibuk sekarang. Pekerjaan di Jakarta dan sekarang berbanding terbalik.

Kylie pun langsung ke walk in closetnya dan mulai memilih outfit yang akan dipakainya nanti.

Dia juga langsung mengganti outfitnya dan mulai menghias wajahnya dengan natural. Rambut coklatnya yang dibiarkan tergerai sangat menggoda lelaki di luar sana.

Walaupun sudah beranak satu tetapi masih saja ada laki-laki diluar sana yang mencoba untuk mendekatinya.

Trutt.. Trutt...

"Halo? Ini siapa ya?" kylie menjawab dengan bahasa indonesia karena terlihat dari sang penelepon yang depan nomornya bertanda +62.

"halo ellie.. aku merindukanmu"

Suara ini sangat akrab ditelinga kylie, sebab itu dia mematung sangat lama.

"aku disini sekarang, di new york. Hope that we can meet soon ya ellie" seorang lelaki sebaya kylie masih membuatnya mematung.

.
.
.









Hehe jangan lupa VOTENYA!!!
~> Sampai Jumpaaa!

                                                       Salam,
                                                      Author.



Hurt me BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang